TOBOALI, LASPELA – Kepala Kantor Kementerian Agama Bangka Selatan (Basel), H Karyawan menyebutkan pihaknya sudah melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap beberapa Pondak Pesantren (Ponpes) dan Madrasah Diniyah di Basel.
Ia menyampaikan untuk data lembaga pendidikan keagamaan yang masuk binaan Kantor Kemenag Basel yakni Madrasah Diniyah dan Ponpes.
“Kalau Madrasah Diniyah pendidikan nonformal di Basel ada 23 lembaga dan Pondok pesantren ada 14 lembaga di bawah binaan dan pengawasan Kantor Kemenag Basel,” kata Karyawan, Selasa (27/5/2025).
Ia juga menyebut, selama ini pihaknya sudah intens berkoordinasi dan komunikasi dengan lembaga lembaga pendidikan di Basel.
Salah satu contohnya pada awal bulan kemarin pihaknya sudah mengumpulkan para ustadz maupun ustadzah mengenai tanggung jawab pengelolaan di ponpes.
“Karena ini juga karena para orang tua menitipkan anaknya hingga 24 jam, sehingga safety terhadap anak anak itu tetap diutamakan,” ungkap Karyawan.
Misalnya, lanjut dia keamanan terhadap anak-anak mulai dari infrastruktur yang layak, kesehatan anak dan masih banyak lagi, sehingga pihaknya terus memberikan pembinaan kepada ustadz maupun ustadzahnya di lembaga pendidikan agama yang punya legalitasnya.
“Sekali lagi kami menekankan Ponpes yang ada di Basel harus melengkapi legalitasnya dan kami juga akan memastikan hak pendidikan anak tersebut terpenuhi dengan berkoordinasi bersama dinas terkait,” ucapnya. (Pra)
Caption: Kantor Kemenag Basel.
Leave a Reply