Bila disebutkan masjid, maka istilah tersebut sangatlah familiar bagi kita. Masjid adalah tempat ibadah (Shalat Lima Waktu) bagi umat Islam. Namun bila ditambahkan satu kata lagi yaitu: kampung, menjadi “Masjid Kampung”, mungkin orang masih bertanya. Mengapa?
Kampung adalah wilayah kecil yang awalnya didiami oleh sekelompok orang, kemudian secara bertahap bertambah jumlahnya hingga ratusan bahkan ribuan orang.
Dalam konteks sejarah Bangka, sejumlah bubung membentuk kampung. Kampung besar berjarak lebih dari 6 km, dan adapun kampung kecil berjarak kurang dari 3 km.
Sangat mungkin berikutnya, kampung kecil menyatu dengan kampung besar karena bertambahnya penduduk masing-masing. Terkait dengan masjid, di setiap kampung dipastikan berdiri sebuah masjid, disebut,” Masjid Kampung”, lantaran penduduknya beragama Islam (malay-moslem); orang- orang Melayu yang beragama Islam, disebut,”Urang Lah” (sudah berkhitan atau sudah beragama). Sebaliknya, Urang Lom, berarti belum beragama atau belum memeluk Agama Islam.
Leave a Reply