Bejat! Seorang Lelaki Terekam Lakukan Tindakan Asusila di Masjid, Korban Anak Perempuan

PANGKALPINANG, LASPELA – Warga Pangkalpinang dihebohokan dengan beredarnya rekaman kamera tersembunyi (CCTV), yang memperlihatkan tindakan asusila oleh seorang lelaki yang belum diketahui identitasnya terhadap anak di bawah umur.

Parahnya, berdasarkan video berdurasi 2.59 detik yang didapatkan Laspela.com dari salah satu Group WhatsApp, pada Selasa (18/5/2021). Tindakan tersebut diketahui dilakukan di masjid, tepatnya Masjid Baitul Makmur, Kecamatan Girimaya, saat anak perempuan sedang menjalani ibadah salat Isya, Minggu (16/5/2021) lalu.

Di dalam video CCTV itu, terlihat seorang lelaki memarkirkan motornya dan masuk ke dalam masjid. Lelaki dengan baju kaos hitam putih dan celana jeans masuk ke dalam tempat salat jemaah perempuan.

Terlihat, ibu dan dua anaknya yaitu anak lelaki dan anak perempuan yang merupakan korban sedang menunaikan salat. Di saat itulah aksi bejat itu terjadi. Lelaki tersebut terlihat beberapa kali mendekati anak perempuan ketika sedang sujud. Lelaki itu juga terlihat mencoba mengeluarkan (maaf) kelaminnya.

Ketika dikonfirmasi tentang kronologi kejadian pelecehan, Saipul Anwar salah satu pengurus masjid menuturkan, video yang kini viral itu sudah diperlihatkan kepada orang tua sang anak.

“Anaknya cerita jika ia diganggu orang, lalu dilihat di CCTV, orang tua marah dan langsung kita arahkan untuk melapor ke polsek dulu, namun tidak ada laporan yang diterima dari polseknya,” ujarnya.

Dikatakan Saipul, hingga saat ini belum ada kelanjutan atas tindakan tidak senonoh itu, sehingga pihaknya berinisiatif melaporkan kejadian ke Polres Pangkalpinang. “Kami menunggu pihak keluarga, namun hingga sekarang belum ada kabar lagi dari pihak keluarga korban. Jadi kami inisiatif untuk memviralkan video CCTV dan melaporkan ke Polres Pangkalpinang,” katanya.

Ia juga meminta maaf atas kejadian yang terjadi di Masjid Baitul Makmur. “Kini kami sedang menunggu pihak keluarga korban, dan kami sebagai pengurus masjid memohon maaf kepada keluarga dan masyarakat Pangkalpinang dengan adanya kejadian ini,” katanya. (dnd)

Leave a Reply