KOBA, LASPELA— Usai Shalat Jum’at, Gubernur Provinsi Kepulauan Babel, Rustam Effendi berikan bantuan berupa uang sebesar Rp.500 juta kepada pengurus Masjid Jami’ Kota Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng).
“Semoga apa yang di berikan ini bermanfaat untuk masyarakat Kota Koba, terutama dalam menjalankan kegiatan Ibadah,”kata Rustam dalam sambutannya di Masjid Jami’, jum’at (05/08/2016).
Rustam mengaku selain Masjid jami’, Masjid lain yang layak mendapatkan bantuan juga di perlakukan sama olehnya. Setiap Masjid yang mendapatkan bantuan, artinya Proposal bantuan yang di ajukan pengurus Masjid tersebut telah lulus tahap verivikasi kelayakan oleh tim terpadu pencairan dana hibah Provinsi Kepulauan Babel.
“Bagi Masjid yang belum mendapatkan bantuan dana hibah, kemungkinan akan kita berikan pada tahun berikutnya,”kata Rustam.
Rustam mengungkapkan Program bantuan dana hibah bukan hanya di berikan kepada Masjid, namun ada juga di berikan kepada tempat-tempat Ibadah agama lainnya di Babel secara Proposional.
“Selain tempat ibadah, bantuan dana hibah juga dianggarkan untuk kegiatan Organisasi Kemasyarakatan (Orkemas) yang bertujuan meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan pemberdayaan masyarakat,”katanya sembari menyebut bahwa penganggaran dana hibah di anggap penting, karena peruntukannya langsung bisa dirasakan masyarakat.
“Contohnya bantuan dana untuk pembangunan ataupun renovasi tempat Ibadah, saya yakin sekali bahwa hal ini sangat di nantikan oleh masyarakat. Saya selaku Gubernur Babel mengetahui ini, akan terus menganggarkan dana hibah kedepan,”tambahnya.
Pahmi: Pagar Masjid Jami’ Pendek, Ditinggiin Lagi
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Jami’ Koba, Pahmi syamsumin mengucapkan terimakasih kepada Rustam Effendi, karena telah peduli dengan keberlangsungan aktifitas Ibadah di Masjid Jami’.
“Uang sebesar Rp.500 juta, antara lain akan kita manfaatkan untuk membangun pagar masjid,”Kata Pahmi dalam sambutannya.
Menurut Pahmi, Pagar Masjid Jami’ yang di bantu oleh Pemerintahan Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) beberapa tahun lalu tidak sesuai dengan konsep pembangunan Masjid Jami’. Terlalu pendek, harus ditinggikan sedikit menyesuaikan dengan bangunan Masjid Jami’ menjulang tinggi.
“Dana ini akan kita manfaatkan seefektif mungkin, biar tidak mubazir,”ulasnya.
Selain membangun Pagar, Pahmi mengungkapkan akan menyelesaikan pembangunan teras Masjid Jami’, hingga membeli kebutuhan jema’ah dalam menjalankan ibadah di Masjid.
“Mudah-mudahan setelah direnovasi, jumlah jema’ah Masjid Jami’ terus bertambah setiap saat,”pungkasnya. (Ron)
