Kecepatan Angin Kencang Senin Malam Lalu Masuk Kategori Puting Beliung

PANGKALPINANG, LASPELA – Angin kencang yang terjadi pada Senin malam kemarin, merobohkan beberapa fasilitas umum di Kota Pangkalpinang, serta menumbangkan beberapa pohon di pinggir jalan.

Menurut pantauan Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, angin tersebut berkecepatan sampai 59 km/jam. Demikian diungkapkan Kasi Data dan Informasi BMKG Pangkalpinang, Kurniaji.

“Menurut analisis kami, kejadian cuaca ekstrim semalam bukan termasuk puting beliung, karena dilihat dari cakupannya lebih luas dari puting beliung (8-10 km),” terangnya, Selasa (6/4/2021).

Meski begitu untuk wind speed angin semalam, kata Kurniaji dikategorikan masuk kedalam puting beliung.

“Pergerakannya lebih menyebar di beberapa kawasan walaupun jika ditinjau dari sisi wind speednya masuk kategori puting beliung, karena kecepatannya, yang terekam di peralatan kami di bandara mencapai 32 knot atau 59 km/jam,” ujarnya.

Sementara, untuk angin ribut susulan umumnya tidak mempunyai siklus serta sangat jarang terjadi susulan di lokasi yang sama terutama dalam periode yang sangat dekat.

“Namun potensi perulangan di hari ini atau hari-hari berikutnya masih tetap ada sampai nanti di awal Juni 2021, karena saat ini hingga akhir April kita masih di penghujan. Dan nanti di Mei hingga awal Juni kita akan masuk periode pancaroba, di mana potensi angin kencang dan puting beliung juga besar untuk terjadi,” katanya.

Untuk itu BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan antisipasi. Antaranya, dahan-dahan pohon yang rimbun dan tinggi serta rapuh untuk segera ditebang, sehingga mengurangi beban berat pada pohon tersebut.

“Lalu atap rumah yang sudah rapuh juga segera diperkuat dan cepat berlindung atau menjauh dari lokasi kejadian, bila mengetahui adanya indikasi akan terjadinya puting beliung,” katanya. (dnd)