SUNGAILIAT, LASPELA – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Bangka Belitung menggelar program Gerakan Pangan Murah yang dipusatkan di Jalan Jendral Sudirman, Sungailiat, Bangka.
Program ini sebagai upaya untuk membantu masyarakat sekaligus menekan laju inflasi di daerah itu.
Kegiatan tersebut ditinjau langsung Ketua Umum KADIN Indonesia, Anindya Bakrie beserta rombongan usai membuka Musyawarah Provinsi (Musprov) KADIN Bangka Belitung di Hotel Tanjung Pesona, Sungailiat.
Anindya menyebutkan bahwa program gerakan pangan murah akan digelar di 38 provinsi, dan Bangka Belitung menjadi provinsi ke-12 yang melaksanakan kegiatan tersebut.
“Animo masyarakat sangat luar biasa. Program ini memang kita siapkan untuk membantu meringankan beban masyarakat,” katanya.
Dalam program tersebut, masyarakat dapat memperoleh paket sembako dengan harga terjangkau, yakni Rp50 ribu untuk mendapatkan 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir.
Ia menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan gerakan pangan murah ini, dan berharap kegiatan tersebut mampu memberikan dampak nyata dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.
“Kami sangat menyambut baik gerakan pangan murah ini. Harapannya bisa turut menekan inflasi, sejalan dengan kerja sama yang telah kami canangkan bersama Kementerian Dalam Negeri sejak tiga bulan lalu,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa peran KADIN tidak hanya sebatas menggerakkan sektor ekonomi, tetapi juga terlibat aktif dalam menjaga stabilitas harga.
“KADIN tidak hanya menggerakkan ekonomi, tetapi juga ikut menjaga inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga,” tegasnya. (mah)
Leave a Reply