Ditinggal Keluar Rumah, Rumah Kakek 70 Tahun di Parittiga Ludes Terbakar

Kebakaran yang menghanguskan kediaman Mingan (70) warga Desa Sekar Biru, Kecamatan Parittiga. 

MENTOK, LASPELA  — Kebakaran hebat terjadi di kediaman Mingan, seorang pria berusia 70 tahun, yang terletak di Dusun Perumnas, Desa Sekarbiru, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pada Jumat (14/3/2025) sekitar pukul 21.30 WIB.

Api yang melahap rumah tersebut mengakibatkan bangunan rata dengan tanah.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Mingan yang saat itu sedang berada di luar rumah, selamat dari musibah ini.

Menurut warga setempat api yang berasal dari dalam rumah, dengan cepat membesar menghabiskan bagian dalam dan barang rongsokan yang dikumpulkan oleh pemilik rumah.

Mingan mengatakan rumah yang dia tempati sekaligus menjadi tempat penyimpanan barang rongsokan hasil mulung. Sehingga api dengan cepat membesarkan.

Dirinya juga menyebut sebelum keluar dari rumah tidak menyalakan api.

Sehingga dirinya bingung api yang menghabisi rumahnya berasal dari mana.

“Saya baru mengetahui (rumah kebakar-red) dari teman yang memberitahu. Saya keluar rumah tidak menyalakan api. Saya keluar sekitar pukul 9.00 malam,” ujar Mingan.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan cukup besar mengingat rumah yang terbakar habis tak bersisa serta barang berharga lainnya pun hangus.

“Ada sepeda dua, cincin, kalung serta uang Rp 1 juta lebih,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dusun Perumnas, Desa Sekarbiru, Ayat Imran mengatakan, usai menerima laporan kebakaran, pemerintah desa dan Kepolisian setempat langsung menuju lokasi kejadian.

Setelah bekerja keras, api berhasil dipadamkan dua jam kemudian.

“Kami mendapatkan informasi usai sesuai salat teraweh. Setelah sampai ke lokasi aparat desa bersama Polsek Jebus langsung bergerak. Dengan mengambil mesin robin hingga api berhasil dipadamkan,” ungkap Ayat.

Dengan adanya musibah kebakaran, Ayat mengimbau kepada masyarakat, apabila meninggal rumah harap memeriksakan kembali rumahnya, seperti kompor yang lupa dimatikan serta kelistrikan yang lupa dipadamkan. Agar hal serupa tidak terulang kembali. (oka)