Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA– Ternyata Kantor Pos cabang Tanjungpandan memiliki program menarik khusus untuk pengiriman barang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan oleh-oleh Belitung.
Program tersebut memberikan potongan harga yang tidak main-main, untuk UMKM yang terdaftar dan ingin mengirimkan barang ke daerah-daerah strategis ke luar Belitung, seperti ke Jakarta, Bandung, Palembang dan daerah lain di Indonesia.
Dikatakan Kepala Kantor Pos cabang Tanjungpandan Azmat Nuzul Pasa, pihak Kantor Pos cabang Tanjungpandan memberikan diskon hingga mencapai 40 persen setiap kali pengiriman ke daerah-daerah yang telah ditentukan mereka.
“Kite memberikan diskon khusus untuk oleh-oleh ataupun UMKM yang ingin mengirimkan barangnya keluar dari Belitung. Kita mendukung industri rumah tangga, oleh-oleh dan pariwisata supaya meningkat. Jadi kita berikan diskon 30 hingga 40 persen,” ujar Asmat.
Untuk syarat pengajuan pun sangat gampang, pelaku usaha hanya perlu datang ke Kantor Pos cabang Tanjungpandan dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Setelah terjadi MoU, pihak Kantor Pos akan memberikan PIN khusus.
“Barangnya juga akan kita pic up, misalnya di toko oleh-oleh A di Jalan Baru, mereka tinggal telepon kita tinggal kita pic up. Dan biasanya pada akhir tahun ini pengiriman akan meningkat karena liburan dan banyak wisatawan kan,” tukasnya.
Saat ini sangat sedikit UMKM yang terdata mengikuti program yang sangat menarik ini, hanya sekitar 20 UMKM, jadi peluang memperkecil pengeluaran pengiriman masih sangat terbuka lebar bagi UMKM.
“Untuk pengiriman yang kami diskonkan itu adalah daerah Jabodetabek, Palembang, Bangka, Jogja dan Bandung itu kita kasih diskon, karena daerah-daerah itu biasanya paling banyak pengirimannya,” kata Azmat
Tetapi untuk daerah-daerah lain juga masih bisa mendapatkan diskon ini, asalkan memang mengirimkan barang mereka dengan jumlah besar. Jika sudah terdaftar maka pengiriman dari mulai 1 kilo dan seterusnya sudah bisa merasakan program tersebut dan tanpa batasan maksimum.
Dengan cara ini, secara hukum ekonomi harusnya UMKM Belitung pasti akan mendapatakan untung yang lebih banyak, bahkan jika mau pelaku UMKM dapat menurunkan harga sehingga wisatawan akan lebih tertarik membeli produk UMKM Belitung.
Selanjutnya Azmat juga menambahkan, saat ini mereka berencana untuk membantu UMKM pruduksi Tripang atau bahasa Belitungnya Gamat yang sudah dikeringkan untuk dikirim ke Singapura dan Korea.
“Tapi ini lagi dijajaki, bagaimana tes nanti di negara tujuan, kalau memang boleh masuk, nanti si eksportir ini kita bantu untuk kirim,” ujarnya.
“Kalau sample sudah dikirim, hampir tiap bulan sudah kita kirim, kalau nanti sudah bisa diterima di negara tujuan, deal nya berapa, kita yang akan bantu kirim. Bantuan kita ini semuanya, dari mulai shippingnya, costumnya dan lain-lain,” tambahnya. (din)
