Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Potensi terjadinya kebakaran hutan di Bangka Belitung (Babel) diprediksi lebih dari 50 persen, selain itu terdapat 53 titik panas yang tersebar di Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, dan Belitung Timur.
“Potensi kebakaran hutan di Babel cukup tinggi, ada 53 titik panas tersebar diseluruh wilayah Babel,” tutur Nenda Prakirawan stasiun BMKG Pangkalpinang, saat ditemui diruanganya, Senin (23/9/2019).
Titik terpanas dan lebih banyak berpotensi kebakaran hutan pun diterangkannya berada di wilayah Bangka Selatan.
“Dari mulai Desa Payung, Simpang Rimba, hingga Toboali itu titik terpanas di wilayah Babel,” tuturnya.
Tidak hanya itu, kekeringan pun melanda beberapa daerah di Babel, terutama di wilayah Bangka Selatan dan Belitung.
“Untuk wilayah Bangka Selatan titik kekeringan menunjukkan warna merah jambu, yang berarti kekeringan terpanjang ada di wilayah Bangka Selatan, sedangkan Belitung titik kekeringan menunjukkan warna merah yang berarti sangat ekstrem,” tuturnya.
Dengan kondisi tersebut, untuk meminimalisir terjadinya kebakaran hutan, pihak BMKG mengeluarkan Imbauan kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan.
“Membuang puntung rokok sembarangan, membuka lahan dengan cara dibakar, bukan hanya kebakaran namun itu juga mengakibatkan kabut asap yang semakin parah,” imbaunya. (dnd)