LASPELA, SPORT- PSSI kembali membuat keputusan mengejutkan terkait nakhoda timnas Indonesia U-19. Tim Garuda Nusantara dipastikan tak lagi dipimpin oleh Bima Sakti. Pasalnya, PSSI memilih meminta Bima Sakti fokus bersama pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, untuk Asian Games 2018.
Bima sendiri ditunjuk setelah kontrak dari pelatih sebelumnya, Indra Sjafri, tak diperpanjang PSSI pada akhir tahun 2017 lalu. Bima baru mengawal timnas U-19 satu kali, dengan kekalahan dari Jepang U-19, 4-1, pada laga uji coba.
“PSSI telah memutuskan Bima fokus membantu timnas U-23 sesuai apa yang memang dibutuhkan timnas U-23 dalam persiapannya menuju Asian Games,” ucap Ratu Tisha, sekjen PSSI, dalam rilis PSSI dikutip dari laman Goal.com
Artinya, Bima akan kembali menjadi asisten pelatih dari Luis Milla, bersama Miguel Gandia dan Eduardo Perez. “Dengan demikian, persiapan tim bisa dilakukan secara maksimal dan matang,” sambung Ratu Tisha.
Pengumuman soal siapa yang akan menjadi pelatih kepala dari timnas U-19 yang bakal terjun pada Piala Asia U-19 2018, Oktober mendatang, di Indonesia akan diinformasikan oleh PSSI dalam waktu tak terlalu lama lagi.
Berdasarkan informasi yang didapat, Indra berpotensi kembali menjadi arsitek timnas U-19 dengan popularitasnya dan pengalamannya yang pernah mengorbitkan sejumlah pemain muda untuk timnas U-19, termasuk mempersembahkan gelar Piala AFF U-19 2013 silam.
Adapun, pelatih asal Jerman berusia 65 tahun, Gerd Zeise jadi salah satu kandidat untuk melatih timnas U-19. Yang bersangkutan tengah berada di Jakarta, dan pengalaman Zeise yang pernah meloloskan Myanmar ke Piala Dunia U-20 patut jadi pertimbangkan PSSI.
Editor: Stefanus H. Lopis
