PANGKALPINANG, LASPELA – Ujian Nasional (UN) tahun 2019 memang tidak lama lagi, UN yang akan menggunakan sistem Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) untuk Sekolah Dasar (SD) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini akan dilaksanakan pada 22 April.
Hal ini diungkapkan Ety Fahryaty selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Pangkalpinang, Jumat (8/2/2019).
“UN akan di laksanakan pada 22 April 2019. UN ini akan menggunakan sistem USBN untuk SD dan UNBK untuk SMP,” Jelasnya.
Berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyambut UN agar berjalan lancar dan nyaman, salah satunya telah membahas kisi-kisi soal UN.
“Jadi kami telah membahas kisi-kisi yang telah dikirim pusat, melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk soal UN SD, dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk soal UN SMP,” Terangnya.
Setelah menerima kisi-kisi tersebut lanjut Ety, maka kelompok-kelompok ini akan membuat indikator kisi-kisi soalnya.
“Untuk membuat indikator kisi-kisi tersebut, 75 persen untuk soal di daerah dan 25 persen indikator kisi-kisi itu dikirim ke pusat sehingga soal dari pusat,” Lanjutnya.
Sementara itu data para peserta UN tegas Ety, telah di kirim dan tidak bisa diperbarui lagi.
“Kita telah melakukan pendataan, data para peserta UN juga telah kita kirim ke Dapodik Nasional, sehingga ini tidak bisa di cucuk cabut lagi,” Terangnya.
Ia pun berharap para peserta UN dapat lulus dengan nilai terbaik, bukan hanya sekedar lulus namun juga berkualitas.
“Saya harap anak-anak Pangkalpinang Lulus, bukan hanya sekedar lulus namun juga berkualitas,” Harapnya (dnd).