Oleh : Nopraanda Putra
PALEMBANG, LASPELA – Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan kabupaten Bangka Selatan (Basel) memberikan kuliah umum kepada mahasiswa/i fakultas pertanian, Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Jumat (30/11).
Dihadapan puluhan mahasiswa/i dan dekan Fakultas Pertanian tersebut, Suhadi menyampaikan beberapa potensi kekayaan alam yang dimiliki Negeri Junjung Besaoh.
“Iya mas, kami kemarin (Jumat, 30/11) menyampaikan potensi potensi pembangunan bidang pertanian pangan dan perikanan kepada mahasiswa fakultas pertanian Universitas Sriwijaya Palembang,” kata Suhadi kepada wartawan, Sabtu (1/12).
Tujuan kuliah umum itu, kata Suhadi bertujuan untuk membangun komunikasi yang baik agar dapat saling koordinasi terkait pengembangan peningkatan pembangunan daerah melalui pertanian, pangan dan perikanan di Basel.
“Tujuan kita menjalin sinergitas antara lembaga perguruan tinggi dalam mempercepat konsep-konsep pembangunan di bidang tersebut,” ujarnya.
Karena prospek kedepannya, lanjut Suhadi akan dilakukan riset untuk meningkatkan produktivitas sumber daya, sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat Basel.
“Melalui riset dan implementasinya dalam mendorong produktifitas sumber daya di Bangka Selatan, sehingga lebih memberikan kontribusi terhadap pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya.
Oleh karena itu, ia berharap pada kuliah umum ini peserta dapat menggali informasi terkait potensi serta kendala dalam pembangunan pertanian dan perikanan di Basel.
“Harapan kita mahasiswa bisa mendapatkan informasi terkait potensi dan kendala dalam pembangunan pertanian perikanan dan dapat melakukan riset serta implementasikan kedalan program juga kegiatan ditingkat lapangan,” harapnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga berharap pada tingkat riset nantinya masalah dan kendala dalam pengembangan nelayan dapat teratasi, agar masyarakat mendapati azas kemanfaatannya.
“Bukan itu saja, kami berharap ada riset masalah pengembangan perikanan misalnya kami mau membangun kampung nelayan dengan segala fasilitasnya perlu dilakukan riset terlebih dulu kesesuaiannya sosial masyarakatnya dan konsepnya seperti apa misalnya dan terpecahkan solusinya,” lanjutnya.
