BELITUNG, LASPELA – Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Yulizar Adnan menyebutkan sebanyak 200 pelaku usaha mikro dan dan menengah (UMKM) ikut memeriahkan pertemuan Development Working Group (DWG) G20 yang dihadiri puluhan delegasi dari 22 negara di Belitung.
“Para pelaku UKM ini kita libatkan untuk mengisi pameran UMKM dalam pertemuan DWG G20, yang mana mereka ini kita bagi empat lokasi diantaranya hotel BW Suite, pantai Tanjung Kelayang, Galeri UMKM Belitung dan untuk lokasi utama kita di Sheraton Belitung,” ujar Yulizar di Belitung, Kamis (8/9/2022).
Dikatakan Yulizar, untuk lokasi pameran utama di Sheraton Belitung hanya pelaku UKM yang terverifikasi oleh Bappenas saja yang bisa memamerkan produknya.
“Hal ini dikarenakan produk yang ditawarkan ke para delegasi dari 22 negara itu harus memenuhi standar Bappenas,” ujarnya.
Sedangkan pelaku UKM yang lain di tiga lokasi tersebut hanya ikut memeriahkan event saja.
“Para pelaku UKM di tiga lokasi ini hanya ikut meriahkan event saja, karena produk yang dipamerkan tersebut masyarakat juga dapat melihat dan berbelanja, sehingga masyarakat Belitung juga dapat merasakan euforia G20,” jelasnya.
Disisi lain untuk pameran di Tanjung Kelayang dan BW Suite, semua produk UMKM yang ditonjolkan sangat beragam, mulai dari cual, batik, kaos G20, kerajinan tangan, aksesoris, serta makanan beku, makanan kering.
“Selain galeri UMKM kita juga pamerkan kuliner dengan tujuan masyarakat umum maupun wisatawan juga dapat menikmati kuliner yang kita siapkan. Untuk kuliner ini BPOM langsung turun ke rumah makan atau ke warung-warung untuk mengecek langsung olahan makanan yang di produksi,” tutupnya.(chu)
