Bambang Patijaya: Motor Boleh Tua, Tapi Jiwa Tetap Muda

SUNGAILIAT, LASPELA — Penasihat Yamaha Bangka Belitung King Club (YBKC) Bambang Patijaya, menyebut bahwa komunitas motor memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat.

Pasalnya, kata BPJ-sapaan akrabnya, banyak hal-hal positif yang telah dilakukan oleh anak-anak motor dengan sebutan jet darat ini.

“Dalam merayakan anniversary ke-8 tahun, kita juga melakukan kegiatan sosial, termasuk di dalamnya memberikan bantuan kepada masyarakat,” kata BPJ saat menghadiri Anniversary ke-8 tahun YBKC, di Pantai Tikus Emas, Sungailiat, Sabtu (30/7/2022).

“Ini bukti bahwa anak-anak motor, terkhusus motor king ini rasa kepeduliannya terhadap masyarakat sangat tinggi,” katanya.

Selain itu, stigma negatif masyarakat terhadap komunitas motor kini sudah hilang, akibat perubahan zaman.

“Motor King ini dua tak, dan sekarang ini sudah zamannya empat tak. Nah, dua tak ini pada zaman dahulu itu dinilai berisik, tukang ngebut, pokoknya tidak ramah lingkungan. Dengan adanya komunitas motor seperti ini, akan saling membina dan saling mengingatkan. Meskipun motornya sudah tua, yang penting jiwanya tetap muda,” ucapnya.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia ini juga mengatakan, komunitas motor menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi, dan saling tukar ilmu pengetahuan khususnya di bidang otomotif.

“Kita sudah dua tahun lebih tidak melakukan apa-apa karena adanya pandemi. Dengan adanya kegiatan seperti ini, menjadi wadah untuk berkumpul dan menggeluti hobi,” katanya.

Namun demikian, pihaknya juga berpesan agar para riders dapat tertib saat sedang melintas di jalanan.

“Anak-anak motor king ini semuanya tertib. Yang penting saling menjaga dan saling mengingatkan, sehingga tidak ada lagi stigma yang pernah terbesit di masyarakat,” ungkapnya.

Dalam perayaan ke-8 tahun YBKC ini dihadiri oleh 100 klub motor dari berbagai komunitas, baik lokal maupun nasional. (mah)