Melongok Aktivitas Nelayan Kepiting Rajungan di Pulau Seliu

Oleh : Andini Wartawan Laspela

BELITUNG, LASPELA– Mencari kepiting rajungan memang tak mudah. Para Nelayan membutuhkan waktu yang cukup lama dan tenaga besar untuk mendapatkan kepiting rajungan.

Nelayan harus membutuhkan pukat sepanjang 9 KM atau sekitar 6 Mil untuk menjaring kepiting jenis rajungan di perairan laut pulau Seliu.

Ajay (39), Salah satu nelayan kepiting di pulau Seliu yang menggunakan perahu motor lenggeng mengaku, menebar pukat tersebut membutuhkan waktu hingga delapan jam.

“Dari pukul 24.00 WIB sampai 08.00 WIB pagi.,” ujar Ajay saat sedang membereskan pukatnya ditemui Laspela, Rabu(22/05/2019).

Ajay yang sudah menjadi nelayan kepiting rajungan selama lima tahun ini mengaku, dalam satu kali tebar, kepiting rajungan yang bisa ditangkap minimal 1,5 kwintal atau 150 kilogram.

“Tapi tergantung, kalau musim kepitingnya lagi banyak kayak sekarang, bisa sampai tiga atau empat kwintal,” Katanya.

Ia tak bisa memastikan keseharian nya dapat berapa, terkadang sehari hanya dapat 10 ekor kepiting pun pernah Ia rasakan.

Kepiting hasil tangkapan tersebut hanya bisa nelayan jual di pasaran Tanjungpandan saja, belum ada pengelola kepiting menjadikan kepiting tersebut menjadi bentuk olahan lain.

Pulau Seliu menjadi salah satu penghasil kepiting terbesar yang ada di pulau Belitung. Mayoritas masyarakat nya bermata pencaharian di laut menjadi nelayan kepiting.