MUNTOK,LASPELA — Diduga terjatuh dari motornya, seorang petani bernama Latif alias Sasen (54) ditemukan meninggal dunia di dalam jurang hutan Dusun Jampan, Desa Kelabat Kecamatan Parit Tiga Kabupaten Bangka Barat.
Peristiwa yang menggemparkan warga setempat tersebut terjadi pada Selasa (03/05/2016) sore. Kematian korban pertama kali diketahui oleh istrinya saat hendak menghantarkan makanan ke kebun. Sang istri melihat motor korban rebah dipinggir jalan, sementara korban tidak berada disamping kendaraan yang rebah tersebut.
Saat istrinya melihat kearah jurang sedalam tujuh hingga 9 meter disamping motor korban. Ternyata korban tergeletak tak bernyawa di dalam jurang. Mengetahui itu, istri korbanpun mencari bantuan tetangga, hingga akhirnya warga setempat menelpon aparat desa dan pihak kepolisian.
Korban akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 16.00 wib oleh pihak kepolisian dibantu warga. Korban yang ditemukan tidak bernyawa tersebut langsung di bawa ke rumah duka untuk disembahyamkan.
Kapolres Babar, AKBP Daniel Viktor Tobing membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Dari olah Tempat Kejadian Perkara(TKP) sementara, korban diduga jatuh ke jurang saat mengendarai motornya.
” Setelah dapat informasi kami langsung ke TKP. Saat dievakusi, korban sudah tidak bernyawa,” ujar AKBP Daniel kepada LASPELA, Selasa (03/05/2016).
AKBP Daniel membenarkan pertama kali yang mengetahui kematian korban, yakni istrinya sendiri saat hendak menghantarkan makanan di siang hari.
“Kasus ini tengah kita perdalam lagi dengan memintai keterangan saksi-saksi,”ungkapnya.
Atas peristiwa ini, AKBP Daniel menghimbau kepada warga untuk berhati-hati mengendarai sepeda motor saat melintasi jalan raya. Silakan berhenti sejenak, kalau tubuh terasa dalam kondisi kurang sehat, kalau dipaksakan akan berakibat fatal bagi sang pengendara itu sendiri. Jika memang mengharuskan kita untuk pergi, maka ajaklah orang lain untuk menyetir kendaraan tersebut jangan menyetir sendiri.
“seperti korban ini, diduga saat pergi ke kebun tersebut korban dalam kondisi kurang sehat,”pungkasnya(Ron)
