AIRGEGAS, LASPELA – Seorang bocah perempuan berusia 8 tahun dikabarkan meninggal dunia usai tenggelam di Air Panas Desa Nyelanding, Jumat (27/6/2025) petang.
Sampai saat ini belum diketahui penyebab tenggelamnya bocah asal Toboali tersebut yang menyebabkan duka mendalam bagi keluarga korban.
Meski sempat di bawa ke Puskesmas Airgegas, korban tidak dapat diselamatkan lagi.
Kapolsek Airgegas, Iptu William F Situmorang seizin Kapolres Bangka Selatan, AKBP Agus Arif Wijayanto, saat dikonfirmasi media membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Benar, ada anak perempuan usia sekitar 8 tahun asal Toboali, meninggal dunia karena tenggelam di Air Panas Desa Nyelanding,” kata Kapolsek Airgegas, Iptu William F Situmorang, Jumat (27/6/2025).
Ia mengungkapkan, informasi yang diterima olehnya, kemungkinan tidak bisa berenang atau kemungkinan terjatuh atau terpeleset dari batu.
“Setelah melihat korban keluarga maupun warga sekitar langsung menolong korban, dan sempat juga dilarikan ke Puskesmas Airgegas, namun nyawanya korban tidak tertolong lagi,” ungkapnya.
Seperti diketahui, setiap perayaan Tahun Baru Islam di Desa Nyelanding selalu ramai dikunjungi warga, bukan hanya dari Bangka Selatan saja tetapi juga dari Kabupaten lain. Begitu juga dengan objek wisata Air Panas Desa Nyelanding banyak dikunjungi warga. (Pra)
Leave a Reply