PANGKALPINANG, LASPELA — Tahun 2025 menjadi momen penting bagi dunia olahraga Kota Pangkalpinang.
Dengan berakhirnya masa jabatan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pangkalpinang periode 2020–2025 pada Desember mendatang, organisasi olahraga ini bersiap melakukan regenerasi kepemimpinan melalui Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) yang akan digelar pada 20 Desember 2025 di Ruang Betason (OR) Kantor Wali Kota Pangkalpinang.
Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP), Rio Armanda Agustian, mengungkapkan bahwa proses seleksi kali ini bukan sekadar mencari sosok ketua baru, tetapi figur yang mampu membawa perubahan dan memperkuat sinergi olahraga di tingkat kota.
“Kami ingin pemimpin yang tidak hanya administratif, tapi juga punya visi besar untuk membina olahraga prestasi dan menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Rio usai konferensi pers pada Selasa (4/11/2025).
Dalam waktu kurang dari setahun setelah Musorkot, tepatnya pada November 2026, Kota Pangkalpinang akan menghadapi tantangan besar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepulauan Bangka Belitung ke-VII.
Momentum ini menjadi ujian bagi siapa pun yang terpilih nanti.
Menurut Rio, ketua terpilih diharapkan mampu bergerak cepat menyesuaikan diri dengan program pembinaan yang sudah dirancang sejak 2021.
“Kita ingin ketua baru yang siap bekerja sejak hari pertama. Porprov sudah di depan mata, dan target kita jelas: mempertahankan prestasi, bahkan menjadi juara umum,” tambahnya.
Berbeda dari periode sebelumnya, TPP kali ini membuka peluang seluas-luasnya bagi tokoh-tokoh olahraga maupun masyarakat umum yang memenuhi kriteria.
Namun, keterbukaan ini juga diiringi dengan standar tinggi.
Calon Ketua Umum diwajibkan memiliki dukungan minimal dari 10 cabang olahraga, pengalaman organisasi, kemampuan manajerial, serta komitmen untuk menjadikan KONI Pangkalpinang mandiri secara finansial.
Selain itu, aspek integritas dan etika juga menjadi pertimbangan penting — calon tidak boleh sedang tersangkut kasus hukum dan wajib menyertakan SKCK, surat sehat, serta bebas narkoba dari instansi berwenang.
TPP telah menetapkan jadwal proses penjaringan hingga pelaksanaan Musorkot.
1. 4 November 2025: Pengumuman resmi penjaringan calon ketua
2. 10–24 November 2025: Pengambilan dan penyerahan formulir pendaftaran
3. 25–27 November 2025: Verifikasi administrasi
4. 1–5 Desember 2025: Perbaikan berkas
5. 8–11 Desember 2025: Penetapan bakal calon menjadi calon ketua
6. 12 Desember 2025: Penyerahan hasil seleksi ke panitia Musorkot
7. 20 Desember 2025: Musorkot dan pemaparan visi-misi calon ketua
Dengan proses yang terbuka dan transparan, masyarakat olahraga Kota Pangkalpinang menaruh harapan besar agar figur yang terpilih nantinya mampu melanjutkan sekaligus memperkuat pondasi yang telah dibangun selama lima tahun terakhir.
Rio menegaskan bahwa posko pendaftaran di Kantor KONI Kota Pangkalpinang akan melayani pengambilan dan pengembalian formulir setiap hari kerja pukul 09.00–15.00 WIB.
“Kami berharap banyak figur terbaik dari berbagai cabang olahraga berani tampil dan mengambil peran. KONI ini bukan milik satu orang, tapi milik seluruh insan olahraga Pangkalpinang,” tutupnya.
Pemilihan Ketua KONI Kota Pangkalpinang periode 2026–2030 bukan sekadar agenda rutin organisasi, tetapi momentum penting untuk memastikan keberlanjutan pembinaan prestasi dan penguatan ekosistem olahraga di ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini. (dnd)
Leave a Reply