Pemerintah Diminta Melek Bencana di Bangka Barat

Avatar photo
Banjir di ruas Jalan Pasar Mentok, pada Senin (8/12/2025) pagi.

MENTOK, LASPELA — Warga Pesisir Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) hampir setiap tahun terdampak banjir Rob.

Apabila curah hujan tinggi dan air laut pasang, warga pasti dorepotkan membersihkan rumah dan memindahkan barang-barang ke tempat aman.

Oleh karena itu, Mad salah satu warga setempat meminta pemerintah membuat kebajikan untuk mengatasi banjir tersebut, supaya masyarakat dapat merasa aman dan tenang.

Baca Juga  Ini 15 Nama Calon Kepala OPD di Babar, Pejabat Terpilih akan Dilantik Akhir Tahun

“Men menurut ku, harus ada solusi jangka panjangnya, dubangun kayak penampung air kayak teluk rubiah tu (bozem) atau drainase skala besar,” ucapnya, Senin (8/12/2025).

Namun, dikatakan Mad, banjir tidak hanya disebabkan oleh curah hujan tinggi, namun juga akibat aktivitas pertambangan timah di dekat pesisir Tanjung.

“Tapi men menurut nelayan, Gara-gara tanah limbah dari hasil keruk pasir di pinggir, itu numpuk di arah lembung, jadi volume air pasang ni dak merata,” ujarnya.

Baca Juga  Kisah Sukses Duo Ayu Sehati, Mitra Binaan PT TIMAH Tbk Berhasil Tembus Pasar Ekspor 

Diketahui, banjir di Kampung Tanjung Laut, Kelurahan Tanjung, sudah berlangsung sejak Minggu (7/12/2025) dan pada Senin (8/12/2025) air semakin tinggi dan sudah meluap ke pasar Mentok. (oka)

 

Leave a Reply