PANGKALPINANG, LASPELA – Komitmen menjaga keamanan, ketertiban, dan kerukunan umat beragama kembali ditegaskan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, dengan memimpin langsung kunjungan monitoring situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dalam rangka Perayaan Natal 2025, Rabu malam (24/12/2025), di wilayah Kota Pangkalpinang.
Kunjungan tersebut melibatkan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pejabat utama Polda Kep. Babel, serta jajaran pemerintah daerah. Gubernur didampingi Penjabat (Pj) Sekda Babel Fery Afriyanto, Kapolda Kep. Babel Irjen Pol. Viktor Theodorus Sihombing, Danrem, Kabinda, Kepala Basarnas, Kapolresta Pangkalpinang, kepala perangkat daerah, serta dihadiri Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang. Kegiatan ini juga didukung oleh personel gabungan TNI–Polri dan instansi terkait.
Rombongan bertolak bersama dari Rumah Dinas Gubernur dan melakukan pengecekan awal di Pos Pelayanan Selindung, depan BES Cinema Pangkalpinang. Di lokasi tersebut, Gubernur dan Forkopimda memastikan kesiapan personel, sarana, serta sistem pengamanan terpadu. Sebagai bentuk apresiasi, rombongan menyerahkan bingkisan kepada petugas yang berjaga demi menjaga rasa aman masyarakat.
Monitoring kemudian dilanjutkan ke sejumlah rumah ibadah, di antaranya Gereja Katedral Santo Yosef Pangkalpinang, yang pada malam Natal diperkirakan dihadiri para umat, serta Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB) Maranatha. Di setiap lokasi, Gubernur dan Kapolda berdialog dengan petugas pengamanan, menyapa umat Kristiani yang sedang beribadah, serta menyerahkan bingkisan kepada personel pengamanan gereja.
Di Gereja Katedral Santo Yosef, rombongan juga bertemu langsung dengan Uskup Pangkalpinang, Mgr. Adrianus Sunarko, sebagai simbol kuatnya komunikasi dan keharmonisan antara pemerintah daerah dan tokoh agama.
Hidayat Arsani menegaskan, kehadiran pemerintah bersama Forkopimda merupakan wujud nyata negara hadir untuk menjamin kenyamanan seluruh umat beragama.
“Kami ingin memastikan perayaan Natal 2025 berjalan aman, tertib, dan kondusif. Kehadiran kami menjadi bentuk dukungan moril, baik kepada umat Kristiani yang sedang beribadah maupun kepada personel pengamanan yang bertugas. Kami pastikan kesiapan sarana dan prasarana pengamanan di rumah ibadah serta titik keramaian agar masyarakat dapat merayakan Natal dengan tenang,” ujar Gubernur.
Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan ucapan selamat Natal secara langsung kepada umat Kristiani. “Selamat merayakan Natal 2025. Semoga kasih dan damai Natal senantiasa menyertai kita semua, memperkuat toleransi, persaudaraan, dan kebersamaan di Bumi Serumpun Sebalai,” ungkapnya.
Hidayat Arsani menyampaikan keyakinannya bahwa kondisi kerukunan di Bangka Belitung selama ini terjaga dengan sangat baik. Hal tersebut tercermin dari Survei Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB) Tahun 2025, di mana Bangka Belitung meraih nilai 85,41, melampaui rata-rata nasional 77,89. Bahkan pada indikator toleransi, Babel mencatat angka 92,8, lebih tinggi dari capaian nasional 88,82. Sementara indikator kesetaraan mencapai 83,86 dan kebersamaan 79,57, yang juga berada di atas rata-rata nasional. Capaian tersebut diumumkan secara resmi pada kegiatan Refleksi Tahun 2025 dan Proyeksi Tahun 2026 bertema “Toward a Loving Future Ummah” di Jakarta, 22 Desember 2025.
Sementara itu, Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol. Viktor Theodorus Sihombing menegaskan bahwa jajaran Polda bersama TNI dan pemerintah daerah terus bersinergi menjaga stabilitas keamanan selama rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Seluruh personel telah ditempatkan di titik-titik strategis pengamanan. Kami mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi tetap kondusif, saling menghargai, dan meningkatkan kewaspadaan agar perayaan Natal berlangsung aman dan penuh kedamaian,” ujarnya.
Apresiasi juga disampaikan oleh tokoh gereja. Uskup Pangkalpinang Mgr. Adrianus Sunarko dan Pendeta Paulus F. K. Sihombing dari GPIB Maranatha menilai kehadiran Gubernur dan Forkopimda sebagai wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kehidupan beragama dan keharmonisan sosial.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kehadiran pemerintah serta aparat keamanan. Ini memberikan rasa aman bagi umat dalam beribadah dan menjadi bukti nyata persaudaraan serta kebersamaan di Bangka Belitung,” ungkap mereka.
Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur TNI, Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait atas sinergi dan kolaborasi yang terjalin solid dalam menjaga situasi kamtibmas.
“Tahun ini terasa spesial karena kolaborasi lintas instansi berjalan sangat baik. Saya berpesan agar seluruh personel menjalankan tugas dengan amanah dan penuh tanggung jawab,” tegasnya.
Seluruh rangkaian kunjungan berlangsung tertib, aman, dan penuh kehangatan. Dengan sinergi pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat, perayaan Natal 2025 di Kepulauan Bangka Belitung diharapkan berjalan aman, damai, dan penuh suka cita, sekaligus memperkuat citra Bangka Belitung sebagai provinsi yang menjunjung tinggi nilai toleransi dan kebersamaan.(*)
Leave a Reply