SUNGAILIAT, LASPELA –– Rapat paripurna di DPRD Bangka kembali molor. Bahkan rapat yang dijadwalkan pukul 09.00 wib, baru dimulai pukul 11.00 wib, Kamis (01/08/19).
Padahal rapat paripurna pada senin (22/7) lalu juga sempat telat hingga dua jam. Sehingga beberapa tamu undangan yang hadir pulang sebelum rapat tersebut dimulai.
Rapat dalam rangka penyampaian raperda ABPD-P tahun anggaran 2019 dan nota keuangan tentang perubahan APBD tahun anggaran 2019 serta pengesahan dan penyampaian raperda yang dihadiri wakil bupati bangka, Syahbudin.
Bahkan para anggota dewan yang hadir saat paripurna tersebut terlihat semakin sedikit setelah rapat ditunda untuk makan siang dan sholat zuhur.
Sebelumnya terdapat 24 anggota dewan yang hadir dalam paripurna namun setelah ditunda untuk makan siang, terhitung hanya 11 dewan saja yang masih duduk dikursinya dan melanjutkan rapat.
Ketua DPRD Bangka, Parulian saat ditanya hanya bisa tersenyum dengan kebiasaan para wakil rakyat kabupaten Bangka tersebut.
Menurutnya hal tersebut seperti sesuatu hal yang biasa terjadi di para legislatif negeri sepintu sedulang. Meskipun ia sudah memberikan contoh untuk datang tepat waktu.
“Kalian bisa liat sendiri saya jam sembilan sudah disini. Harusnya sebagai wakil rakyat, kita harus memberikan yang terbaik, kita dipilih oleh rakyat jadi sudah sewajarnya kita beri dan kerja dengan sebaik mungkin,” ungkapnya.
Ia sendiri tidak bisa berbuat banyak untuk mengubah kebiasaan para anggota dewan tersebut karena memang bukan wewenangnya.
“Itu wewenang BK (Badan Kehormatan), saya cuma bisa mengingatkan dan memberi contoh saja biar datang tepat waktu,” tambah Parulian.
Ia berharap kebiasaan negatif para dewan tersebut dapat hilang dan lebih menghargai waktu.
“Memang tidak mudah, harus dari hati dan pribadi masing-masing,” pungkapnya.(mah)