KOBA, LASPELA – Suasana hangat begitu terasa di Kantor Bupati Bangka Tengah saat pertemuan pengurus HIPMI dengan Bapak Ibnu Saleh, Senin (28/8/2017). Pertemuan tersebut merupakan salah satu agenda utama kepengurusan HIPMI Bangka Tengah yang baru, dalam upaya untuk mensinergikan program kerja dengan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah. Hal demikian, disinggung oleh Sekretaris Umum HIPMI Bateng, Asweri.
” Saat ini HIPMI Bateng mengkhususkan program pengembangan usaha kecil dan menengah (UMKM), seperti di wilayah Kurau. untuk itu, kami berharap dapat bersinergi dengan program yang telah dikembangkan Pemkab Bateng tersebut dalam upaya pengoptimalan potensi laut dan SDM di Desa Kurau,” ungkap Asweri.
Sambungnya, HIPMI Bateng siap bersinergi dengan Pemkab Bateng dalam hal pengembangan usaha dan daerah untuk Bateng lebih baik dan maju.
” Kami hadir siap berkerjasama dalam membangun Bateng. Maka, kami buatlah program kerja sesuai dengan pengembangan daerah. Sehingga sinkron dan tidak melenceng, agar terukur hasilnya,” terang Sekum HIPMI Bateng ini.
Sementara, Bupati Bateng, Ibnu Saleh mengatakan bahwa pihaknya akan mendukung program-program yang dibuat HIPMI Bateng. Konsentrasi terhadap pengembangn UMKM, bukan satu-satunya yang dapat dikembangkan namun sektor lain juga dapat berpotensi meningkatkan pengoptimalan sumber daya yang ada di Kabupaten Bangka Tengah.
” Saya sangat mendukung program kawan-kawan dari HIPMI. Intinya dalam membangun daerah diperlukan sinergi semua elemen. Beberapa sektor perlu kita kembangkan seperti di perkebunan, pertambangan, perikanan dan pariwisata. Saat ini pengembangan di sektor pertanian seperti di Desa Cambai telah di lakukan penanaman bawang merah yang telah berhasil di pasarkan dan peningkatan produktivitas lada pun telah menjadi agenda wajib dan banyak lagi daerah di Bateng yang telah berhasil,” ucapnya.
Sambung Ibnu, tidak hanya itu saat ini permintaan pro sektor pariwisata Bangka Tengah berpotensi untuk menarik banyak kunjungan dan tentu saja dapat meningkatkan income untuk warga seperti Desa Kurau yang dibelah oleh muara berpotensi untuk dijadikan tempat wisata sambil menikmati kuliner khas disepanjang bibir muara.
” Selain itu air terjun Desa Sadap akan terus dikembangkan agar dapat di jadikan destinasi wisata pilihan di Bangka Belitung selanjutnya dan masih banyak lagi potensi-potensi disini,” terang Bupati Ibnu Saleh.
Senada dengan hal tersebut, Ketua OKK HIPMI Bateng, Amirul Mutaqin mengatakan bahwa pihaknya juga telah berfokus pada pengembangan pariwisata sehingga dapat membantu mengoptimalkan program Pemerintah Bateng dalam hal pariwisata ini.(ar)