TOBOALI, LASPELA – Edy Sumardi (48) warga Kelurahan Rawa Bangun, Toboali, Bangka Selatan kaget setelah melihat gudang sembako miliknya dibobol komplotan maling. Ia tak menyangka gudang yang sudah terkunci rapat ia tinggal ibadah haji ke tanah suci masih dibongkar maling. Hal itu ia ketahui saat pulang dari tanah suci pada Kamis (19/6/2025) sekira pukul 20.30 WIB.
“Pada malam itu korban hendak mengecek gudang toko sembako yang ditinggal ibadah haji, setelah dicek ternyata pintu gudang belakang sudah rusak dan kondisi dalam gudang sudah berantakan dan hilang akibat ulah para pelaku,” kata Kasat Reskrim Polres Basel, AKP Raja Taufik Ikrar Buntani, Selasa (24/6/2025).
Ia mebeberkan untuk barang-barang dan sembako yang hilang yakni 30 dus penyedap rasa SASA, 100 dus Indomie dan Pop Mie, 20 karung Mie Won, 3 dua Minuman Teh Poci, 2 dus sabun cair merk Wow, 2 dus Mentega merk Amanda, 3 buah Aki Mobil GS, 2 set Sower Alat Mandi, 1 unit Lemari Plastik, 1 buah Gas Melon, 1 unit Teko Listrik merk Luna Life, 1 unit Pompa Ban D.I.Y, 1 unit Mesin Air merk Sanyo, 30 dus Penyedap rasa merk Masako, 30 dus Minyak Goreng Fortune, 10 dus Makanan Ringan Kitela.
“Terus 15 dus Pampers Meris, 15 dus Kecap manis Bango, 10 dus Gandum Merk Segitiga Biru, 1 buah Gerinda Listrik Bosch, 1 buah Kompor Gas Tanam Niko, 2 Bor Listrik Wosch, 1 jet Sower Toto, 1 buah Kipas Angin, 1 set Tengki Semprot Elektrik Wama Hijau, 1 buah Tangga Lipat Alumunium dan 2 Set Dongkrak Mobil,” bebernya.
Ia menyebut, atas kejadian ini korban mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
“Atas kejadian ini Korban mengalami kerugian hingga Ratusan Juat rupiah,” pungkasnya. (Pra)
Leave a Reply