Dinas Pendidikan Basel Bantu Fasilitasi Pendidikan Formal Para Santri Korban Pencabulan 

Kadindikbud Basel, Elfan Rulyadi.

TOBOALI, LASPELA–Para santri yang diduga korban pencabulan yang dilakukan oknum Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Payung, Bangka Selatan (Basel) menjadi perhatian serius pemerintah Kabupaten Bangka Selatan. Bupati Basel Riza Herdavid juga telah mengintruksikan ke dinas terkait untuk melakukan pendampingan terhadap korban dan teruntuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Basel agar memastikan hak pendidikan anak tetap diperhatikan.

 

Kepala Dindikbud Basel, Elfan Rulyadi mengatakan, pihaknya saat ini memastikan pendidikan formal para korban ini tetap berjalan sebagaimana mestinya.

“Kami mencoba untuk memfasilitasi anak anak tersebut agar tetap bisa bersekolah formal,” kata Elfan, Senin (26/5/2025).

Ia menyebut, saat ini pihaknya sedang mendata keseluruhan anak anak yang ada di Ponpes tersebut, karena anak anak tersebut pagi harinya bersekolah di sekolah formal dan sore kembali ke Ponpes.

 

Kata Elfan, pihaknya akan memfasilitasi anak-anak santri yang jarak tempuh rumah ke sekolah jauh agar mereka tidak putus pendidikan.

 

“Sedang kita data keseluruhan anak anak tersebut dan memastikan mereka tetap bersekolah formal, Karna kalau pagi mereka bersekolah formal sedangkan sore harinya kembali ke Ponpes,” ucapnya.

 

Terkait keinginan para santri  ingin bersekolah di sekolah negeri, pihak dinas pendidikan akan tetap memfasilitasi.

“Tentunya disesuaikan dengan kondisi anak tersebut, jika mereka berkehendak ke Sekolah Negeri akan kita fasilitasi,” pungkasnya. (Pra)

 

Leave a Reply