PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama mengunjungi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pangkalpinang, Senin (28/10/2024).
Kunjungan ini dilakukan Budi untuk mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Budi mengatakan, jika kedatanganya ke KPU untuk membahas dua hal yang penting dalam suksesnya Pilkada, salah satu pembahasannya ialah terkait penyerapan dana hibah yang telah diserahkan Pemerintah Kota Pangkalpinang kepada KPU Kota Pangkalpinang.
Budi menuturkan, jika penyerapan dana hibah ini dapat dipergunakan dengan baik dan penyerapannya dapat dilakukan semaksimal mungkin untuk Pilkada.
“Terkait dengan dana hibah untuk dilaksanakan semaksimal mungkin, sesuai dengan pengajuan dan peruntukkan apa-apa saja yang harus kita serapkan jangan sampai sudah dikasih uang tapi tidak bisa belanja, kan sayang, karena nilainya juga sangat besar,” katanya.
Budi menuturkan, jika dana hibah harus dipergunakan sesuai aturannya jangan sampai penggunaan dana tersebut melenceng dari aturan-aturan yang sudah ditetapkan dan berujung kepada temuan BPK kedepan.
“Prinsipnya kami mencegah terjadi korupsi, jangan sampai nanti ada dikemudian hari temuan-temuam nah kami tidak mau itu terjadi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Pangkalpinang, Sobarian menuturkan jika hingga saat ini penyerapan dana hibah tersebut sudah mendekati 50 persen dan diproyeksikan akan membekak pada saat pembiayaan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Pada saat hari H akan ada tenda-tenda, lalu pembiayaan KPPS nya serta pengadaan-pengadaan lainnya,” katanya.
Untuk total dana hibah dari Pemerintah Kota Pangkalpinang kepada KPU Kota Pangkalpinang ialah Rp23,95 miliar yang telah diberikan 100 persen kepada KPU Kota Pangkalpinang. (dnd)