Penambang di Bangka Barat Tewas Tertimpa Kayu

Korban kecelakaan tambang, Irdianto saat di makamkan. Foto: Istimewa

 

MENTOK, LASPELA — Nasib nahas dialami Irdianto (24), seorang pekerja tambang timah di Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tewas setelah mengalami luka serius di bagian kepala.

Peristiwa yang menewaskan pemuda Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga itu terjadi pada Sabtu (20/7/2024) siang, di Perairan Belembang, Desa Bakit, Kecamatan Parittiga.

Korban dihantam kayu di bagian kepala saat sedang melakukan aktivitas penambangan timah. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat, namun takdir berkata lain.

Kepala Puskesmas Sekar Biru, Firli Prayudha, mengatakan korban masuk Puskesmas, sekitar pukul 15.00 WIB dengan kondisi luka di bagian kepala akibat kecelakaan kerja.

“Ada pasien nama Irdianto umur 24 tahun. Masuk ke Puskesmas dengan kondisi tak sadarkan diri dengan luka di kepala. Dinyatakan meninggal dunia pada pukul 16.00 WIB. Dengan luka di kepala 30 jaitan,” ujarnya, saat dikonfirmasi, Senin (22/7/2024).

Saat ini jenazah Irdianto sudah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum di Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga. Hingga berita ini diterbitkan awak media masih berupaya melakukan konfirmasi pihak kepolisian. (oka)