TOBOALI, LASPELA – Wakil Bupati Bangka Selatan (Basel) Debby Vita Dewi, membuka secara resmi gebyar literasi perdana yang dilaksanakan di Balai Wisata Toboali selama 2 hari yaitu 24-25 Februari 2023.
Gebyar literasi pertama kali di Kabupaten Basel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Basel bekerjasama dengan PWI dan GPMB.
Debby Vita Dewi mengapresiasi kegiatan gebyar literasi yang dilaksanakan GPMB, PWI serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Basel.
“Ini sangat luar biasa kegiatan yang dilaksanakan kawan-kawan GPMB, PWI yang bekerjasama dengan Dinas Perpustakan dan Kearsipan Basel. Apalagi ini baru perdana dilaksanakan di Kabupaten Basel,” kata Debby, Jumat (24/2/2023).
“Kami selaku pemerintah daerah Basel, terus mendukung kegiatan literasi khususnya untuk mendukung minat baca masyarakat terutama generasi muda,” tambahnya.
Debby pun menegaskan melalui gebyar literasi seperti ini, karya-karya masyarakat bisa dikenal ataupun dipromosikan kedaerah lain terutama luar Bangka maupun Bangka Belitung (Babel).
“Iya melalui kegiatan seperti ini, karya-karya masyarakat Basel bisa di kenal oleh masyarakat luas. Terutama melahirkan penulis-penulis baru, Alhamdulillah juga dari Basel kemarin ada yang menerbitkan satu buku bersamaan dengan HUT ke-20 Basel,” tegas Debby.
Ia juga berharap kedepan Basel bisa melahirkan penulis-penulis muda, dengan harapan bisa mempromosikan Basel melalui karya tulisan. Khususnya potensi-potensi di Kabupaten Basel sangat banyak, terutama pariwisata, kuliner, ataupun tempat-tempat wisata hingga potensi lainnya.
“Kami berharap kegiatan gebyar literasi terus dilaksanakan setiap tahun ataupun setiap saat, supaya karya-karya yang dihasilkan bisa ditampilkan disini dan banyak orang mengetahui Basel ini banyak melahirkan penulis-penulis muda,” harapnya.
Ketua GPMB Basel, Rusmin menyebutkan kegiatan gebyar literasi ini, bertujuan untuk memamerkan karya-karya tulis masyarakat Basel khususnya penulis.
“Intinya dengan kegiatan seperti ini kita bisa memperlihatkan karya-karya penulis asal Basel, apalagi di Kabupaten Basel ini banyak penulis-penulis hebat dan bisa menciptakan sebuah tulisan,” sebut Rusmin.
“Selama ini kami sudah berjalan bekerjasama dengan PWI hingga Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Basel, melatih menulis generasi muda terutama para pelajar di Basel,” sambungnya.
Senada, Ketua PWI Basel Dedy Irawan mengatakan PWI Basel terus melakukan gerakan literasi. Menurut wartawan senior ini, melalui gerakan literasi bisa menghasilkan penulis-penulis baru di Kabupaten Basel.
“Kami ada kelas literasi khusus yang digelar oleh kawan-kawan PWI Basel, terutama kami melibatkan Pemkab Basel dan pengurus GPMB. Alhamdulillah masyarakat pun menyambut baik,” ujar Dedy. (Pra)
