Kapolda Ingatkan Polisi Harus Netral Dalam Pilkada

Oleh : Indriani Sari

BANGKA BARAT, LASPELA– Dalam kunjungan kerjanya di Mapolres Bangka Barat, Kapolda kepulauan Bangka Belitung mengingatkan kenetralan polisi dalam setiap Pemilihan Kepala Daerah.

Menurut Kapolda, Brigjen Pol. Anang Syarif Hidayat, Polri tidak boleh memihak salah satu kontestan, Polri berdiri ditengah-tengahnya dan Polri sebagai unsur pengamanan jalannya proses pesta demokrasi.

Kapolda mengingatkan hal ini sejak dini mengingat tahun 2020 adalah tahun pilkada serentak, salah satunya di kabupaten Bangka Barat yang juga akan melakukan pemilihan Bupati.

“Sudah cukup baik stabilitas disini, tingkat kriminalitas juga menurun, sangat bagus. Jangan dirusak karena hanya berbeda pilihan saja,” ujar Kapolda di Mapolres Bangka Barat, Jumat (6/12/2019).

Kapolda juga berjanji akan membentuk tim kejahatan Cyber bagi pelaku kampanye yang mencoba menghasut dan memberikan kabar hoax terhadap calon yang akan bertarung dalam pilkada. Menurut kapolda, hal ini berdasarkan sejarah yang sudah-sudah banyak buzzer yang melakukan kampanye hitam yang justru membuat situasi keamanan dan ketertiban terancam.

“Kepada cyber media sosial untuk melaksanakan proses demokrasi ini dengan fair, objektif dan jujur. Jangan menggunakan cara-cara hoax, fitnah serta kampanye hitam yang dapat merusak kerukunan stabilitas yang sudah ada,” harap Kapolda.

Disamping itu, Kapolda juga meminta Polres Bangka Barat dan Polres lainnya di wilayah hukum Polda Babel agar segera menyelesaikan kasus-kasus hukum diwilayahnya masing-masing, seperi kasus Curat dan Curas yang belum terselesaikan.

” Apalagi yang berkenaan dengan konflik. Konflik horizontal dengan masyarakat, konflik masyarakat dengan pengusaha di beberapa daerah kabupaten terjadi, ini akan kita bantu bagaimana penyelesaiannya,” tukasnya.(is)

Leave a Reply