Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke-19, Kamis (21/11/2019).
Rapat Paripurna Istimewa tersebut dipimpin Wakil Ketua DPRD Babel, Amri Cahyadi dengan didampingi Ketua DPRD Babel Didit Srigusjaya, Wakil Ketua DPRD, Hendra Apollo, M. Amin, serta turut hadir juga Gubernur Babel, Erzaldi Rosman serta Wakil Gubenur, Abdul Fattah, anggota DPRD Babel, Kepala OPD di Lingkup Pemprov Babel, serta tokoh dan organisasi masyarakat.
Dalam sambutannya, Amri Cahyadi mengatakan, dalam usia Provinsi ke-19 ini, bahwa kondisi ekonomi masih belum menggembirakan. “Persoalan harga komoditi pertanian masih kerap menjadi gejolak yang sangat mempengaruhi perekonomian mikro di Bangka Belitung,” kata Amry.
Menurut Amry, upaya menaikkan harga lada petani tidak mudah untuk dicarikan solusinya, perlu kerja keras dan kerja cerdas dari semua pihak untuk memilah hambatan dan permasalahan dalam tata niaga dan tata kelola lada putih Bangka Belitung selama ini.
“Tentu masyarakat Babel khususnya petani babel terus menaruh harapan kepada kita agar harga lada dan semua komoditas pertanian membaik,” ujarnya.
Lanjut Amry, perlu diketahui bahwa lada putih Bangka Belitung adalah lada putih yang berkualitas tinggi dan punya brand Muntok White Pepper yang sangat dikenal oleh dunia internasional dengan tingkat kepedasan yang paling tinggi.
“Kita optimis bahwa kita semua dapat memberikan solusi terbaik, baik kepada pemerintah daerah, maupun DPRD, agar harga lada putih kembali meningkat, melalui peningkatan kualitas mutu, ekstensifikasi produk hilir dan memformulasikan desain pasar ekspor langsung ke pengguna di luar negeri. Kita harus yakin kita bisa demi masyarakat Babel yang semakin baik,” ucap Amry.
Selain itu, Amry menekankan agar Pemerintah Provinsi hadir lebih dekat kepada masyarakat, baik dalam kebijakan dan program fiskal daerah yang menghadirkan kemajuan pembangunan dan ekonomi kerakyatan berbasis kearifan lokal Bangka Belitung.
“Disamping itu, kami mengapresiasi kerja keras Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama seluruh Organisasi Pemerintah Daerah, Namun kami pun wajib untuk memberikan masukan kepada Pemerintah daerah untuk lebih memberdayakan dan melibatkan unsur masyarakat dalam setiap kebijakannya,” tegasnya.
Dikatakan Amry, pihaknya mengajak semua elemen di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk membangun sinergi yang kuat guna menyelesaikan tugas dan amanat para pejuang pembentukan provinsi ini. “Babel punya banyak SDM-SDM unggul, pasti kita bisa mengatasi kondisi ini dengan bijak dan baik,” tuturnya.
Sementara, Gubernur Babel Erzaldi Rosman menyebutkan Tahun 2019 merupakan tahun ketiga pelaksanaan Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 14 tahun 2017 tentang RPJMD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2017-2022, dengan visi Babel Sejahtera, provinsi maju yang unggul di bidang inovasi agropolitan dan bahari, dengan tata kelola pemerintahan dan kekayanan publik yang efisien dan cepat berbasis teknologi.
Diungkapkan Erzaldi, terdapat enam misi yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut. Misi ke satu, meningkatkan pembangunan ekonomi berbasis potensi daerah, yang terus dilakukan utamanya dengan meningkatkan peran dari sektor usaha kecil dan menengah dalam perekonomian daerah berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi inovasi.
Kedua, mewujudkan infrastruktur dan konektivitas daerah yang berkualitas. Untuk memperlancar percepatan pembangunan, tidak hanya fokus pada pembangunan Infrastruktur perkotaan, namun juga infrastruktur pedesaan.
Ketiga, meningkatkan sumber daya manusia unggul dan handal. Keempat, meningkatkan kesehatan masyarakat. Kelima, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan pembangunan demokrasi. Misi keenam, meningkatkan pengendalian bencana dan kualitas lingkungan hidup.
“Beberapa capaian lain juga telah dilakukan Pemprov Babel diantaranya sampai triwulan ketiga 2019, ekonomi Babel tumbuh sebesar 3,05 persen yang didorong oleh sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan serta beberapa capaian yang telah dilakukan hingga saat ini,” tutupnya.
Rapat ditutup dengan pemberian penghargaan kepada Kabupaten/Kota atas peringkat dan status kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah, serta atlet berprestasi Bangka Belitung Peroleh Medali Emas dalam Porwil X Sumatera di Bengkulu. Dan dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng yang diberikan kepada Tokoh-Tokoh Presidium di Bangka Belitung.(wa)