TOBOALI, LASPELA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Selatan (Basel), H Kamarudin, meninjau langsung pembangunan sumur bor di Desa Penutuk, Kecamatan Lepar Pongok, Jumat (23/9/2022) kemarin.
Dalam peninjauan tersebut, Kamarudin didampingi langsung pihak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian Perdagangan (KUKMindag) Kabupaten Basel.
“Kemarin saya selaku Anggota DPRD Basel meninjau langsung terkait kegiatan pembangunan sumur bor yang merupakan sarana air bersih, untuk fasilitas pasar dan pelabuhan rakyat di Desa Penutuk,” kata Kamarudin dari daerah pemilihan (Dapil) 3 di Toboali, Sabtu (24/9/2022).
Kamarudin melanjutkan pembangunan tersebut telah selesai dilaksanakan dengan menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2022.
Menurutnya saat ini sumur bor itu sudah dapat dipergunakan untuk mandi, cuci, kakus (MCK) oleh masyarakat setempat.
“Alhamdulillah airnya sudah dapat dipergunakan untuk MCK, kebersihan pasar dan persediaan air tawar untuk nelayan pergi ke laut, bahkan dapat juga dipergunakan untuk keperluan rumah tangga di sekitar sumur bor,” imbuhnya.
Ia menyebutkan, kegiatan ini terlaksana berdasarkan usulan dari masyarakat melalui reses DPRD Dapil 3 Basel yang dilakukan beberapa waktu lalu.
“Kegiatan terlaksana berkat usulan masyarakat setempat, tentunya melalui dan usulan melalui reses DPRD Dapil 3 serta Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbangdes) Penutuk tahun 2021,” jelas Kamarudin.
“Mudah-mudahan dengan adanya pembangunan seperti ini dapat mempermudah dan bermanfaat bagi masyarakat setempat,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas KUKMindag Basel, Toni Pratama melalui Kepala Bidang Perdagangan, Era Fitrawati, menyebutkan anggaran yang digelontorkan senilai Rp 50 juta bersumber dari APBD tahun anggaran 2022.
“Pembangunan sumur bor tersebut senilai Rp 50 juta dari anggaran pokir anggota DPRD dari dapil 3, bapak Kamarudin,” tukas Era.
Ia menambahkan sumur bor yang dibangun di Pasar Penutuk tersebut dengan dalaman bor 25 meter dapat digunakan oleh masyarakat sekitar.
“Selama ini masyarakat setempat kesulitan mendapatkan air bersih, jadi dengan adanya sumur bor air bersih ini masyarakat umum juga bisa memanfaatkan keberadaan untuk keperluan sehari-hari,” pungkasnya. (Pra)