Politisi PPP Ini Hijaukan Lahan eks Tambang


MUNTOK, LASPELA — Memanfatkan lahan eks pertambangan timah seluas 10 hektar, Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bangka Barat (Babar) Andri, melakukan penghijauan lahan.

Itu ia lakukan dengan menanam seribu pohon lengkeng super, dan berbagai tanaman buah lainnya di Desa Sekar Biru, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat.

Menurut Andri, ia berniat melihat lahan eks tambang yang terlihat gersang tersebut menjadi hijau kembali. Ke depan, lahan eks tambang tersebut diinginkan olehnya menjadi spot wisata dan pendidikan bagi anak-anak sekolah.

Baca Juga  Menteri Desa Saksikan MoU Dana Desa: Sinergi Daerah, Kejaksaan, dan PT Timah Perkuat Ekonomi Desa di Babel

“Tanah eks tambang yang luasnya kurang lebih sepuluh hektar tersebut diperkirakan akan hijau kembali kurang lebih dua tahun kemudian. Untuk menjadi spot agrowisata juga diprediksikan akan terealisasi di dua tahun mendatang juga,” ungkap Andri, Rabu, (8/6/22).

Andri menyebutkan, tantangan bagi dirinya untuk mengolah lahan eks pertambangan timah ini berkenaan dengan permasalahan kesuburan tanah, dan untuk pembelian bibit serta pengelolaan lahan sudah menghabiskan lebih dari Rp1 miliar.

Baca Juga  Jamintel Tegaskan Sistem Jaga Desa Bukan Alat Menakut-nakuti, tapi Pendampingan bagi Kades

“Tantangannya, tanah di sini kandungan humusnya sulit ditemukan. Jadi, bagi kami itu jadi persoalan untuk bisa mengembalikan kesuburan tanah agar produktif,” ungkapnya.

Andri menyampaikan, semua hasil tanam tumbuh yang ia tanam ini seperti lengkeng, mangga, alpukat dan lainnya bisa dinikmati bersama-sama oleh masyarakat ketika berkunjung.

“Karena dilihat itu lahan kosong, sangat sayang kalau tidak dimanfaatkan. Kenapa agrowisata, ya karena itu konsepnya aja,” ucapnya. (Oka)

Leave a Reply