Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Adanya informasi upah tenaga honorer petugas kebersihan atau pasukan kuning tertunggak selama beberapa bulan terakhir ini dibantah langsung oleh Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid.
“Nanti kita cek, kalau ada info apa apa yang kira kira tidak menolong orang yang sifatnya zolim yang sifatnya jahat tolong langsung sampaikan ke telinga saya,” kata Riza usai kegiatan safari ramadhan di rumah dinasnya yang dihadiri anggota DPR RI dapil Babel, Ir Rudianto Tjen, Kamis, 21 April 2022 malam.
Menurut dia, intruksi ketua umum PDI Perjuangan sangat tegas, jika kepala daerah dari partai banteng moncong putih tidak menindaklanjuti kezoliman maka akan dapat sanksi dari partai.
“Itu intruksi langsung dari ketua umum, kalau kami (kepala daerah,-) tidak turun karena kezoliman kami akan di SP sama partai, jadi tolong masukan kasi tau saya biar saya proses,” ujar Riza.
Sekda Bangka Selatan, Eddy Supriyadi menyebutkan bahwa informasi itu tidak benar. Menurut dia, dua bulan terakhir nomenklatur masih Dinas Lingkungan dan Perkim artinya dua bulan itu dibayar dan tidak masalah.
“Sebenarnya baru satu bulan belum terbayarkan, ini terjadi karena pemekaran perangkat daerah Dinas Lingkungan Hidup berdiri sendiri dan Dinas Perumahan dan Pemukiman berdiri sendiri,” sebut dia.
Menurut dia, hal itu karena ada kendala teknis yang ditetapkan oleh kementerian dalam negeri. Kendati demikian, kendala teknis itu sudah selesai.
“Oleh karena itu ada kendala teknis berkaitan dengan kementerian dalam negeri tapi saat ini sudah selesai,” ujar dia. (Pra)
Beranda
Serumpun Sebalai
Bangka Selatan
Upah Honorer Pasukan Kuning Nunggak, Bupati Basel: Laporkan ke Saya Jika Ada Terzolimi
Upah Honorer Pasukan Kuning Nunggak, Bupati Basel: Laporkan ke Saya Jika Ada Terzolimi

Leave a Reply