MANGGAR, LASPELA- Dalam rangka memeringati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia (World Oral Helath Day) yang jatuh pada tanggal 20 Maret 2017, ratusan pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Manggar melaksanakan kegiatan sikat gigi massal di halaman SD tersebut, Kamis (23/3/2017).
Kegiatan yang dilaksanakan Ikatan Dokter Gigi Indonesia Kabupaten Belitung Timur (IDGI Beltim) ini bertujuan menyadarkan generasi muda betapa pentingnya memelihara kesehatan gigi dan mulut.
Sikat gigi massal ini juga dihadiri Bupati Beltim, Yuslih Ihza.
Dalam sambutannya Yuslih menyoroti minimnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut yang berdampak pada masih tingginya kasus-kasus penyakit gigi dan mulut selama ini.
Apalagi, sambungnya, Beltim sebagai daerah penghasil timah, secara tidak langsung mempengaruhi kondisi air yang dikonsumsi sehari-hari dan berdampak pada kesehatan gigi dan mulut.
“Kabupaten Belitung Timur merupakan salah satu daerah penghasil timah yang dapat mempengaruhi kondisi air. Penggunaan air yang sudah tercemar tanpa kita sadari dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Apalagi kesadaran masyarakat menjaga kesehatan gigi dan mulut masih minim sehingga dampaknya masih tinggi kasus-kasus penyakit gigi dan mulut ini,” kata Yuslih.
Untuk itu, Yuslih mengharapkan peran orang tua dalam membiasakan anak-anaknya menggosok gigi secara rutin.
“Kita harus membiasakan anak-anak kita menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan menggosok gigi secara rutin, minimal dua kali sehari yaitu pagi setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur,” tambahnya.
Senada disampaikan drg. Ayu Nilamsahri yang juga ketua panitia acara tersebut. Dia meminta para orang tua dan keluarga membiasakan sejak dini untuk menggosok gigi.
“Peran orang tua dan keluarga sangat penting dalam memberi kesadaran bagi anak-anaknya untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Mari kita biasakan anak-anak kita untuk menggosok gigi secara rutin agar lebih sehat,” kata drg. Ayu memungkasi.
Sumber: Humas Beltim
Editor : Stefanus H. Lopis
