Oleh : Nopranda Putra
*Justiar Ikut Nyayikan Lagu Lawas Feat T’Koes
TOBOALI, LASPELA – Untuk kali keduanya Band T’Koes guncangkan Pantai Laut Nek Aji, Toboali Bangka Selatan dalam memeriahkan malam puncak Hari Jadi kabupaten Bangka Selatan ke 16, Minggu (10/3) malam.
Kedatangan T’Koes ke Basel sudah tak asing lagi bagi masyarakat Basel, pasalnya pada TCOF ke II tahun 2017 T’Koes juga ikut menyemarakkan acara pariwisata tahunan waktu itu.
Lebih dari 2000 masyarakat Basel tumpah ruah ke binjr Pantai Laut Nek Aji untuk menyaksikan aksi panggung Band T’Koes yang digadang-gadangkan penerus band legendaris indonesia tempoe doloe, Koes Ploes di era tahun ’70an itu.
T’Koes yang beranggotakan Jaru (keyboard/lead gitar), Ghali (vokalis/rhtym guitar), Jim (bass), Agusta (drum) ini sendiri terbentuk pada 28 Oktober tahun 2007 lalu.
Semua personilnya pun bukan dari kalangan keluarga Koes Plus, yakni Yon Koeswoyo, Tonny Koeswoyo, Murry, Yok Koeswoyo, dan Nomo Koeswoyo.
Hanya saja, T-Koes ingin melestarikan ratusan hingga ribuan karya Koes Ploes, yang mungkin saat ini sudah dilupakan pecinta musik indonesia.
“Koes Ploes harus dilestarikan. Boleh banyak musik yang masuk ke Indonesia. Tapi jangan sampai lupakan Indonesia punya Koes Ploes. Jangan sampai musik kita kalah dengan musik Korea-an, tapi kita harus bisa melestarikan Koes Plus,” ucap Ghali.
“Senang sekali pacak kembali ke sini untuk yang kedua kali,” lanjut Galih.
Kehadiran T’Koes ke Bumi Junjung Besaoh hanya untuk menghibur masyarakat Basel dengan melantunkan lagu lawas karya Koes Ploes terdahulu.
T’koes berhasil membuat Pantai Laut Nek Aji di sesaki lautan manusia, dengan ribuan pasang mata, T’Koes memberikan sajian musik yang bisa menghipnotis masyarakat Basel dengan lantunan musik Diana, Cubit-cubitan dan Kapan-kapan.
Tak hanya itu, Bupati Basel Drs. H. Justiar Noer juga ikut naik ke atas panggung feat dengan band T’Koes.
Leave a Reply