MUNTOK, LASPELA – Sekretaris Umum KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Prasojo mengatakan, tidak diakuinya Musyawarah Olahraga Luarbiasa ( Musorkablub ) pertama KONI Bangka Barat di Hotel Pasadena Muntok pada bulan Februari silam disebabkan pihaknya belum melakukan investigasi mengenai permasalah yang terjadi di tubuh KONI Kabupaten Bangka Barat.
” Kita untuk Musorkablub itu kemaren kan kita belum ada investigasi terhadap persoalan kan, begitu juga dari Ketua Umum ( Ketua Umum KONI lama, red ) kemaren juga belum ada klarifikasi. apa yang disampaikan teman – teman dari beberapa Cabor ( cabang olahraga, red ) kan, sehingga kita pun melakukan konsultasi kemana – mana, ke KONI Pusat juga,” jelas Prasojo kepada Laspela usai pembukaan Musorkablub KONI Bangka Barat di Gedung Olahraga Muntok, Selasa ( 10/5 ).
Hasil dari konsultasi tersebut, kata pria asal Muntok ini, agar segera menunjuk Pelaksana Tugas ( Plt ) Ketua KONI Bangka Barat dan segera pula dilaksanakan Musorkablub kedua untuk memilih ketua baru pasca mundurnya Ketua KONI Babar yang lama.
” Sarannya juga untuk melaksanakan Musorkablub dengan menunjuk Plt. Ini sehubungan dengan pasca Musorkablub ( musorkablub pertama, red ) kan mundur Ketua Umumnya. Jadi disini kita, karena disini ada dinamika organisasi, kemudian ada mosi tidak percaya, kemudian ada Ketua Umumnya mundur, kita sarankan agar adakan Musorkablub,” jelas dia.
Prasojo berharap semangat sportifitas, semangat kebersamaan, semangat persaudaraan dan keinginan bersama untuk membangun Bangka Barat di bidang olahraga secara utuh tanpa ada lagi kelompok – kelompok akan menjadi semangat dalam Musorkablub kali kedua ini.
” Ya kita restui dan kita harapkan siapa saja yang terpilih untuk bisa diterima semua oleh stake holder olahraga yang ada di Bangka Barat ini. Untuk menghadapi Porprov, Bangka Barat belum persiapan karena KONInya belum definitif. Kabupaten lain udah pada TC nih. Kasian atlitnya, ya kan,” tutup dia. ( SK )
