Penanganan Banjir Harus Jadi Perhatian, BPBD Warning Jangan Jadi Bencana Tahunan

Avatar photo
Warga yang sakit dan mendapatkan pengobatan darurat di Masjid Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok.

MENTOK, LASPELA  — Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Barat (Babar), Safrizal, menyampaikan hingga Senin siang, tidak ada lagi pemukiman yang terendam banjir.

Dia juga memastikan tidak ada warga yang mengungsi. Namun terdapat sejumlah warga yang sakit, mulai dari demam, tipes dan lainnya.

“Kalau yang ngungsi sejauh ini tidak ada, hanya beberapa masyarakat yang sakit, tadi masih di masjid,” ucapnya, Senin (8/12/2025) sore.

Baca Juga  Kesabaran Berbuah Manis

Safrizal berharap, banjir yang sudah menjadi agenda tahunan ini, menjadi perhatian semua pihak, supaya tidak kembali terulang di kemudian hari.

“Kalau dari kita penanggulangan diharapkan ada semacam treatment baru  terhadap lokasi yang memang langganan, ada semacam soluai jangka panjang,” katanya.

Menurut Safrizal, untuk mengatasi banjir tersebut dapat dibuat pintu air, atau masyarakat yang terdampak dipindahkan ke tempat yang lebih aman.

Baca Juga  Harpi Melati Gaungkan Pelestarian Budaya Lewat Rias Pengantin Nusantara di Bangka Belitung

“Apakah akan dibuat pintu air atau relokasi. Jangan sampai ini menjadi agenda rutin setiap tahun tanpa ada solusi jangka panjang,” ucapnya.

Diketahui, banjir yang melanda sejumlah titik di Kabupaten Bangka Barat, pada Senin (8/12/2025) pagi tersebut, telah merendam sedikitnya 643 rumah warga. (oka)

 

Leave a Reply