SUNGAILIAT, LASPELA — Momentum Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 menjadi ajang refleksi bagi Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk memperkuat peran dalam mewujudkan lingkungan yang sehat.
Ketua HAKLI Babel, Boy Yandra menegaskan bahwa peningkatan derajat kesehatan masyarakat tak hanya bergantung pada pelayanan medis, tetapi juga pada kualitas lingkungan hidup yang sehat, bersih, dan layak huni.
“HAKLI berkomitmen membantu pemerintah meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pendekatan lingkungan yang bersih, aman, dan sehat,” kata Boy Yandra, Rabu (12/11/2025).
Sebagai mitra strategis pemerintah di bidang kesehatan lingkungan, HAKLI Babel aktif turun ke lapangan dalam berbagai program berbasis masyarakat, seperti pelatihan penjamah makanan untuk relawan dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) serta Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang telah melayani ribuan warga di Kabupaten Bangka.
Tak hanya itu, HAKLI juga gencar melakukan edukasi dan aksi nyata, mulai dari kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan, hingga kampanye pencegahan demam berdarah (DBD) dan penyakit berbasis lingkungan lainnya.
Boy menegaskan, aspek pengawasan lingkungan menjadi salah satu fokus utama organisasi ini. HAKLI memastikan masyarakat memiliki akses terhadap lingkungan yang sehat dan layak, sebagai bagian dari hak dasar kesehatan.
“Kami berupaya menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah dalam mewujudkan hak kesehatan lingkungan yang ideal,” jelasnya.
Dengan mengusung tema “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat,” Boy menilai HKN tahun ini menjadi momentum penting untuk membangun kesadaran kolektif.
Ia menekankan bahwa lingkungan sehat adalah pondasi utama dalam mencetak generasi muda yang kuat, cerdas, dan berdaya saing. (mah)
Leave a Reply