Kawasan Parkir di Simpang 5 Sepi, Hanya Ramai di Akhir Pekan

Avatar photo

TOBOALI, LASPELA – Meski ramai pengunjung di kawasan wisata Toboali tidak menjamin pendapatan juru parkir ikutan ramai. Salah satunya di kawasan wisata Simpang Lime Toboali.

Salah satu juru parkir resmi di kawasan Simpang 5 Toboali menyebutkan penghasilan jadi juru parkir di kawasan ramai pengunjung wisata tidak menentu.

“Kalau parkir di Simpang Lima Toboali ini penghasilannya itu tidak tetap. Paling ramai atau orang yang datang itu biasanya di hari Jumat sampai Minggu sedangkan Senin-sampai Malam Jumat itu sepi,” kata be saat ditemui di kawasan wisata Simpang Lima, Minggu (9/11/2025).

Ia menyebutkan, kalau malam minggu itu bisa mencapai pemasukannya itu untuk gaji Rp 100 ribu.

“Kalau di hari-hari yang lain itu bisa-bisa 20 -15 ribu perhari untuk bagi kami,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan bahwa setoran parkir tidak langsung disetor ke pemerintah, namun disetor kepada pihak pengelola parkir di kawasan Simpang Lima itu setiap harinya.

“Jadi misalnya 100 ribu itu, untuk kami 60 ribu dan setor ke pengelolanya itu 40 ribu. Terkait setor ke pemerintah itu pihak pengelola yang nantinya menyetor, karena ini kan sudah dilelang ke pihak ketiga, nah mungkin pihak pengelola yang menyetor ke pemerintah,” jelasnya.

Namun, hasil parkir terlebih dulu disetor juru parkir kepada koordinator pengelola parkir.

“Kita setor ke koordinator pengelola parkir artinya ada korlaplah disini,” sebutnya.

Selama jadi juru parkir ia mengaku tidak ada kendala apapum di lapangan saat meminta parkir dan aman saja.

“Kalau kami jelas pakai karcis parkir dan alhamdulillah masih aman dan lancar saja hingga saat ini,” ujanrya.

Ia menuturkan, untuk kendaraan mobil Rp 3 ribu dan untuk motor Rp 2 ribu. Namun praktik di lapangan, pihaknya tidak memaksa pengendara harus membayar parkir sesuai ketentuan.

“Kami tidak memaksa terkadang ada yang ngasih untuk motor seribu kami terima dan motor juga ada yang ngasih 2 ribu kami juga Terima, dan juga para pengunjung yang parkir disini juga ada yang memberi lebih misalnya dikasih 5 ribu jika kami kembalikan mereka ikhlas kasih 5 ribu,” bebernya.

“Yang penting bagi kami supaya para pengunjung itu enak bisa datang ke kawasan wisata Simpang lima Toboali ini,” sambungnya.

Ia berharap kedepannya Kawasan Simpang Lima Toboali ini pertama kali seperti wahana permainan bisa ditambah, supaya para pengunjung itu tidak bosan tidak hanya melihat bianglala saja akan tetapi ada wahana yang lain.

“Supaya apa yang akan datang ini konsep anak-anak disini bisa ramai Simpang Lima, jadi harus dikonsep lagi kedepannya agar pengunjung banyak ke sini dan otomatis panghasilan parkir juga bertambah juga,” pungkasnya. (Pra)

Leave a Reply