PANGKALPINANG, LASPELA – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang berlangsung secara online dinilai Ketua Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) Babel, Syafrul Irawadi dapat mempermudah anak dalam pendaftaran sekolah.
SPMB dengan sistem aplikasi dijaman sekarang itu mempermudah, karena siswa dapat mengupload sendiri dokumen berkas dan persyaratan dan disitu mereka diakulasikan dari nilai rapot, prestasi dan lainnya.
“Dari sistem secara online keluarlah berapa skor yang mereka dapatkan di sekolah-sekolah yang mereka inginkan, kalau menurut saya sebagai ketua Aptikom Babel hal itu sah-sah saja terlebih di era teknologi sekarang,” katanya, Senin (23/6/2025).
Dengan sistem online pun, segala sesuatu dapat transparan dan meminimalisir tindak kecurangan, seperti beli bangku dan tindak kecurangan lainnya yang merugikan.
Namun, ditemukannya berbagai macam permasalahan pada Aplikasi SPMB selama masa pendaftaran juga menjadi perhatian Aptikom Babel, Syafrul menuturkan jika hal itu harus menjadi evaluasi menyeluruh bagi pihak penyelenggara.
“Terkait infrastruktur teknologi yg digunakan, perlu adanya ujicoba berkala sistem aplikasi dalam meningkatkan kapasitas servernya. Selain itu, tentang perlunya keterbukaan informasi sangat penting tentang perbaikan sistem agar publik tahu langkah perbaikan yg sedang dilakukan,” katanya.
Ia menyebutkan ada tiga hal yang harus diperhatikan, diantaranya :
1. Tingkatkan kapasitas server, bandwidth, dan backup sistem cloud untuk memastikan tidak terjadi down saat traffic tinggi, ini biasanya sudah kebanyakan masyarakat yang mengakses sistem tersebut.
2. Buatkan video tutorial, atau simulasi online agar masyarakat bisa mencoba sistem sebelum jadwal resmi dibuka ini juga penting.
3. Lakukan uji coba terbatas dan buka akses simulasi PPDB setidaknya minimal 2 minggu sebelum pembukaan resmi agar masyarakat terbiasa menggunakan sistem tersebut.
“Kami harapkan kedepan sistem yg akan diterapkan harus lebih handal, transparan, dan terbuka dan harus berpihak kepada siswa,” ujarnya. (dnd)
Leave a Reply