MENTOK, LASPELA — Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha, meninta masyarakat untuk tidak heboh akan temuan tulang belulang di pesisir Pantai Batu Rakit, Kecamatan Mentok pada Minggu (6/4/2025) sore.
Pasalnya, pihaknya dari Polres Bangka Barat dan jajaran telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi.
Hasilnya diduga kuat, tulang belulang yang ditemukan itu bukan anatomi dari tubuh manusia.
“Untuk imbauan kami tetap percayakan penanganan dari persoalan ini tadi. Tetap percayakan kepada Polres Babar dan kemudian tidak perlu menimbulkan opini yang tidak betul. Karena kami menangani langkah-langkah ini dengan profesional,” katanya.
Dia menambahkan, apalagi dalam olah TKP itu pihaknya telah melibatkan berbagai unsur yang ada. Apakah itu betul-betul kerangka manusia atau bukan. Namun dari hasil sementara dengan dokter hewan bisa dipastikan patut diduga adalah kerangka hewan pesut atau lumba-lumba.
“Yang jelas kami, iya masih melakukan langkah lanjutan dulu untuk nantinya memastikan betul-betul itu kerangka hewan. Supaya tidak muncul persepsi yang lain, kurang lebih demikian dan masyarakat untuk tidak heboh, tidak beropini di lapangan,” ucapnya. (oka)