PANGKALPINANG, LASPELA – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Bangka Belitung memastikan kesiapan PLN dalam menjaga keandalan pasokan listrik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) tetap andal dan berkelanjutan selama masa siaga Nataru.
“Kita pastikan untuk di Bangka Belitung khususnya Pulau Bangka pasokan listrik jelang Nataru tetap andal,” kata Manager PLN UPK Bangka Belitung Wayan Budi Laksana, Rabu (17/12/2025).
Disampaikan Wayan, PLN telah menetapkan masa Siaga Natal dan Tahun Baru mulai 15 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026, dengan menyiapkan seluruh sumber daya kelistrikan secara optimal di seluruh wilayah operasional khususnya di Pulau Bangka.
“Selain kecukupan daya, kita (PLN UIW Babel) juga menyiapkan kesiapan personel, peralatan, posko siaga, serta material cadang gangguan guna menjaga keandalan pasokan listrik,” katanya.
Kondisi sistem untuk di Pulau Bangka dalam status aman dengan kumulatif Daya Mampu Pasok sebesar 241,05 MW itu 100 MW dari pulau Sumabagsel melalui kabel laut di Muntok sisanya dari pembangkit di Air Anyir ini ada dua PLTU mesin turbin gas dengan total cadangan 116 MW.
“Kami terus berkomitmen untuk menjaga keandalan kontinyuitas dan kualitas produk kami berupa energi listrik sampai ke masyarakat khususnya di Bangka dan Belirung,” ungkapnya.
“Selain itu juga kami (UPK Bangka Belitung) bertanggung jawab mulai dari hulu pembangkit energi kemudian menyalurkan melalui transmisi dan gardu induk lalu mengatur penyupalai dan segala macamnya,” tambah Wayan.
Dia menyampaikan, PLN Babel memiliki tujuh gardu induk untuk di wilayah Bangka mulai dari Mentok, Kepala, Pangkalpinang, Air Anyir, Sungailiat, Koba, dan Toboali.
“Semua energi itu ditransfer di 150 KV sampai ke ujung Toboali. Jadi untuk kesiapan kita pada siaga Nataru cadangan kita sangat berlimpah sekali yakni 116 MW. Dan InsyaAllah kita siap mensuplay kebutuhan kita di Bangka,” tuturnya.
Selain itu, PLN Babel akan menjaga kehandalan kelistrikan di fasilitas umum hingga tempat ibadah pada jelang Nataru.
“Kita juga pastikan untuk amankan fasilitas publik seperti bandara, pelabuhan, tempat ibadah memastikan energi tetap andal suplay kelistrikan nya,” ungkapnya.
Wayan mengungkapkan, khusus di UP3 Bangka Belitung mengerahkan 206 personel dan 308 TAD, 13 motor, 47 mobil kendaraan operasional yang siap siaga jika dibutuhkan pelayanan khusus.
“Kita juga menyiapkan 37 posko keandalan dan PDKB satu tim terdiri dari sembilan orang, dan 19 unit genset jika dibutuhkan di lokasi-lokasi tertentu dan UPS ada 4 unit, serta 31 SPKLU yang tersebar di seluruh wilayah Bangka Belitung di 21 titik, dan SPLU 94 unit, SPBKLU 4 unit,” paparnya.
Sebelumnya Ketua Komisi XII DPR RI Dr. Bambang Patijaya melakukan kunjungan kerja ke PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (PLN UIW Babel) untuk memastikan kesiapan PLN dalam menjaga keandalan pasokan listrik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Dalam kesempatan tersebut, General Manager PLN UIW Babel, Ira Savitri memaparkan kondisi sistem kelistrikan serta langkah-langkah kesiapsiagaan yang telah disiapkan PLN kepada Ketua Komisi XII DPR RI guna memastikan pasokan listrik tetap andal dan berkelanjutan selama masa siaga Nataru.
Bambang Patijaya mengapresiasi kesiapan PLN UIW Babel dalam mengawal keandalan sistem kelistrikan di Bangka Belitung, termasuk kesiapan sumber daya dan penguatan pengamanan sistem, sehingga pelayanan kelistrikan kepada masyarakat dapat tetap berjalan optimal selama periode libur akhir tahun.
“Kami memastikan pasokan listrik di Bangka Belitung selama Nataru dalam kondisi aman dan andal. Saya mengapresiasi kerja keras seluruh insan PLN yang terus siaga menjaga kelistrikan masyarakat, terlebih dengan tantangan cuaca yang cukup dinamis,” ujar Bambang Patijaya.
Ia menegaskan bahwa keandalan listrik menjadi faktor penting dalam mendukung aktivitas masyarakat selama libur panjang, baik untuk kegiatan keagamaan, pariwisata, maupun pergerakan ekonomi daerah.
“Listrik adalah kebutuhan utama masyarakat. Karena itu, kami berharap PLN terus menjaga kesiapsiagaan personel dan peralatan agar pelayanan tetap optimal dan masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman serta nyaman,” tutupnya. (chu)







Leave a Reply