PANGKALPINANG, LASPELA – Wali Kota Pangkalpinang, Prof. Saparudin, menerima kunjungan anjangsana Ikatan Bujang Dayang Kota Pangkalpinang dalam rangkaian Pemilihan Bujang Dayang Tahun 2025.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang SRC Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Selasa (16/1/2025), dan menjadi ajang silaturahmi sekaligus pembekalan bagi generasi muda daerah.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota menegaskan pentingnya peran Bujang Dayang sebagai simbol dan duta generasi muda Pangkalpinang.
Ia menilai, keberadaan Bujang Dayang tidak hanya sebatas ajang pemilihan, melainkan memiliki tanggung jawab strategis dalam mendukung promosi pariwisata dan pelestarian budaya lokal.
Menurut Prof. Saparudin, sektor pariwisata memiliki cakupan yang luas dan dapat dikembangkan dari berbagai potensi yang dimiliki daerah.
Kreativitas anak muda dinilai menjadi kunci dalam mengemas potensi tersebut agar menarik dan bernilai bagi masyarakat maupun wisatawan.
“Pariwisata bukan hanya soal destinasi alam tertentu. Semua sektor yang memiliki nilai, jika dikemas dengan baik dan kreatif, bisa menjadi daya tarik yang memberikan kesan positif,” ujarnya.
Melalui kegiatan anjangsana ini, Pemerintah Kota Pangkalpinang juga menyampaikan arah dan visi pembangunan kota lima tahun ke depan.
Wali Kota berharap para calon Bujang Dayang dapat memahami visi tersebut dan turut berperan dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat luas.
Ia menambahkan, Bujang Dayang diharapkan mampu menjadi duta Kota Pangkalpinang, baik saat menerima kunjungan dari luar daerah maupun ketika berada di luar kota, khususnya dalam memperkenalkan potensi pariwisata dan budaya lokal.
Lebih lanjut, Prof. Saparudin menekankan bahwa Bujang Dayang merupakan representasi generasi Z yang diharapkan mampu menjadi teladan bagi anak muda lainnya.
“Peran tersebut mencakup prestasi akademik, keterlibatan sosial, serta partisipasi aktif dalam pembangunan daerah,” katanya.
Wali Kota berpesan agar seluruh peserta mengikuti setiap tahapan kegiatan dengan semangat kebersamaan dan persaudaraan.
Ia mengingatkan bahwa ajang Pemilihan Bujang Dayang bukan semata kompetisi, melainkan wadah kolaborasi untuk kemajuan Kota Pangkalpinang.
“Siapa pun yang terpilih nantinya adalah bagian dari proses dan waktu yang tepat. Yang terpenting adalah tetap bersatu, bersinergi, dan bersama-sama menjadi duta terbaik bagi Kota Pangkalpinang,” katanya. (dnd)
Leave a Reply