Ketua Umum Kadin Babel Sebut Bangka Tengah Punya Banyak Potensi, Butuh Sinergi Bawa Bateng Melangkah Maju

Avatar photo
Ketua Umum KADIN Babel, Thomas Jusman

KOBA, LASPELA–Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Thoomas Jusman menegaskan bahwa Kabupaten dianugerahi berbagai
potensi luar biasa, mulai dari sektor pertanian, perikanan, pertambangan rakyat, hingga kekayaan wisata bahari dan budaya yang terus berkembang. Hal ini disampaikan saat Musyawarah Kabupaten Kadin Bangka Tengah, Senin (17/11/2025) di Hotel Grand Vella yang mengusung tema, “Membangun Ekonomi dan Pariwisata Menuju Kabupaten Bangka Tengah yang Sejahtera,”. Thomas menjelaskan tema Muskab merupakan refleksi dari semangat besar untuk membawa Bangka Tengah melangkah maju.

“Dalam dunia usaha, Bangka Tengah memiliki posisi strategis dengan konektivitas yang semakin baik, meningkatnya minat investasi, munculnya UMKM kreatif, serta berkembangnya sektor kuliner dan kerajinan lokal. Semua ini adalah modal penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Namun, potensi tidak akan berkembang dengan sendirinya tanpa sinergi yang kuat,” ungkap Thomas Jusman.

Karena itu, menurut Thomas Jusman peran KADIN menjadi sangat strategis. KADIN bukan hanya wadah komunikasi para pelaku usaha, tetapi juga mitra strategis pemerintah daerah dalam penyusunan kebijakan, pembinaan dunia usaha, serta percepatan program ekonomi dan pariwisata.

“Melalui kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, kita dapat memastikan bahwa pembangunan ekonomi dan pariwisata berjalan selaras, berkelanjutan, serta
membawa manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat Bangka Tengah,” jelas Thomas Jusman.

Menurut Thomas Jusman dalam dunia usaha, Bangka Tengah memiliki banyak peluang yang dapat kita kembangkan, antara lain: Sektor perikanan dan kelautan : termasuk budidaya ikan air tawar, tambak udang, serta pengolahan hasil perikanan yang bisa ditingkatkan menjadi produk bernilai tambah. Selain itu di bidang Pertanian dan perkebunan : Seperti lada, kelapa, sawit, dan komoditas hortikultura, yang berpotensi dikembangkan melalui inovasi teknologi, hilirisasi, dan pemasaran modern.

“Sektor pariwisata dengan daya tarik pantai-pantai eksotis, geopark, dan wisata alam yang mulai berkembang, sehingga membuka peluang usaha seperti homestay, kuliner khas,
jasa perjalanan, hingga ekonomi kreatif berbasis budaya lokal. Sedangkan sektor UMKM dan industri kreatif : termasuk kerajinan resam, kuliner khas Bangka, produk olahan laut, serta berbagai inovasi usaha anak muda yang terus bermunculan,” ungkap Thomas Jusman.

Lebih lanjut Thomas menjelaskan di bidang industri dan logistik, seiring berkembangnya kawasan strategis di Bangka Tengah dan infrastruktur yang semakin memadai, sehingga membuka ruang investasi baru.

“Potensi-potensi ini akan menjadi kekuatan besar apabila ada sinergi antara pemerintah daerah dan dunia usaha. KADIN memiliki peran penting sebagai mitra strategis pemerintah, baik dalam memberikan masukan kebijakan, memperkuat ekosistem usaha, membuka akses pasar, maupun memfasilitasi pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM dan investor,” tegas Thomas Jusman.

Thomas Jusman berharap semoga KADIN Bangka Tengah terus menjadi mitra yang produktif, kritis, dan inovatif dalam mendukung pembangunan daerah. (rel)

Leave a Reply