SUNGAILIAT, LASPELA – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bangka, Romlan Ardie membantah adanya pungutan biaya kepada anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk pembelian perlengkapan.
Hal ini disampaikannya menanggapi isu yang berkembang di masyarakat terkait dugaan pungutan uang kepada anggota Paskibraka.
“Bagi saya itu tidak benar. Kalaupun benar mereka (panitia) memungut di luar ketentuan, saya akan bertanggung jawab dan hari itu juga saya akan keluarkan dari kepanitiaan Paskibraka 2025,” tegasnya, Jum’at (15/8/2025).
“Tapi saya tidak mau katanya-katanya, tunjukkan orangnya kepada saya sekaligus buktinya,” tambahnya.
Ia menegaskan, seluruh kebutuhan Paskibraka telah ditanggung oleh pemerintah daerah melalui anggaran Kesbangpol sesuai Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
“Kebutuhan Paskibraka semuanya ditanggung pemerintah daerah sesuai DPA yang ada di Kesbangpol. Mulai dari fasilitas diklat, pakaian olahraga, PDH lengkap, semuanya ditanggung Pemda lewat Kesbangpol,” pungkasnya. (mah)
Leave a Reply