PANGKALPINANG, LASPELA – Dinas Koperasi Perdagangan dan UMKM (Diskopdag UMKM) Kota Pangkalpinang terus memberikan pembinaan maksimal untuk pengembangan Koperasi-koperasi yang terdaftar di Diskopdag UMKM.
Kepala Diskopdag dan UMKM Kota Pangkalpinang, Andika Saputra menuturkan jika pembinaan ini penting dilakukan untuk menumbuhkan kualitas Koperasi yang berkinerja baik dan maksimal.
Andika juga menuturkan jika ada lima upaya pengembangan dan pembinaan koperasi yang dilakukan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pangkalpinang.
“Seperti pelatihan pengelolaan koperasi, bantuan modal, pembinaan dan pengawasan, promosi dan pemasaran produk koperasi, kerja sama dengan pihak lain untuk meningkatkan kemampuan koperasi,” tuturnya, Senin (2/6/2025).
Sementara itu, hingga saat ini sebanyak 75 koperasi terdaftar di Diskopdag UMKM Kota Pangkalpinang hingga saat ini.
Dimana dari 75 Koperasi yang terdaftar, 56 koperasi berstatus aktif dan 19 koperasi berstatus tidak lagi aktif.
Andika juga menuturkan alasan beberapa koperasi tidak lagi aktif diantaranya kurangnya pengelolaan yang baik, kurangnya sumber daya manusia (SDM), Kurangnya modal hingga Kurangnya kesadaran anggota.
“Namun tak banyak yang dapat kami lakukan terkait permasalahan-permasalahan tersebut, karena kami hanya bersifat memberi pembinaan dan pengawasan, dan jika mereka tidak beraktifitas sesuai aturan maka akan dibekukan secara pengelolaannya, karena koperasi adalah kemandirian dalam aktifitas pengelolaannya,” ujarnya. (dnd)
Leave a Reply