SUNGAILIAT, LASPELA — Sebanyak 62 desa se-Kabupaten Bangka mengikut bimbingan teknis (Bimtek) Tata Kelola Pengadaan Barang dan Jasa.
Kegiatan yang dipusatkan di Ballroom Hotel Tanjung Pesona Sungailiat itu diselenggarakan oleh Tunas Lembaga Bimbingan dan Peningkatan Potensi Desa (LMP2D) beserta DPC Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bangka.
Sekretaris DPC APDESI Kabupaten Bangka, Barwi Arkoni mengatakan, bimtek ini dinilai penting dalam upaya peningkatan kapasitas dalam membuat laporan, khususnya pengadaan barang dan jasa.
Terlebih, kata dia, pengadaan barang dan jasa di desa terus mengalami perubahan di setiap tahunnya.
“Sehingga laporan keuangan desa dapat dibuat dengan cepat, akurat, akuntable dan rapi,” katanya, Rabu (7/5/2025).
Rencananya, bimtek ini akan digelar selama tiga hari ke depan, yakni sejak 7 hingga 9 Mei 2025, dengan melibatkan Bendahara, Sekretaris, Kaur, Kasi ataupun operator Siskeudes.
Melalui bimtek ini, diharapkan para perangkat desa untuk lebih update dalam mengawasi administrasi laporan pertanggungjawaban, sehingga menghasilkan laporan keuangan yang efisien dan akuntable.
Terutama pengadaan barang dan jasa yang menggunakan sistem pembayaran non tunai.
“Semoga kegiatan dapat memberikan manfaat, dan tercapainya kualitas serta pengeluaran keuangan desa yang berbasis online ini semakin baik dari waktu ke waktu,” harapnya.(mah)