Menurut Didit penyegaran ini sangat penting untuk membangun birokrasi berkualitas, karena indikasinya APBD tidak baik-baik saja. Artinya ini ada juga peranan dari SKPD tersebut, karena tidak mampu mendongkrak PAD, termasuk meloby dana APBN.
“Maka itu, kami meminta Gubernur dan Wagub Babel dalam melakukan penyegaran ini harus secara objektif jangan subjektif, karena saya yakin beliau ini tidak pendendam, akan tetapi isi yang saya dengar ada oknum-oknum ASN yang ingin balas dendam, karena mungkin mereka (ASN) ini beranggapan tidak mendapatkan porsi apapun,” sebut Didit.
“Saya berharap jangan lagi membuat kotak-kotak atau kubu-kubu karena Babel ini sudah terlalu sakit, terutama perekonomiannya, saatnya kita bersatu, gotong royong, kerjasama tanpa meliha masa lalu, mari kita berjiwa besar, berpikir positif untuk bersama-sama memperjuangkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Babel. Dan diharapkan juga Birokrasi yang berkualitas dapat menggerakkan roda pemerintahan serta menjalankan program-program pemerintah secara efektif, efisien, dan akuntabel, tegas Politisi PDIP ini,” tutup Politisi PDIP ini. (chu)
Leave a Reply