PANGKALPINANG, LASPELA — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Babel, Ridwan meminta persoalan alur muara Jelitik, Sungailiat segera diselesaikan.
Pasalnya, kondisi alur muara yang dangkal sangat berdampak pada kehidupan nelayan setempat lantaran sulit untuk keluar masuk perahu.
“Langkah konkret ini diharapkan dapat segera menemukan solusi terbaik bagi kepentingan masyarakat, khususnya para nelayan yang selama ini terdampak oleh ketidakpastian pendangkalan tersebut,” kata Ridwan, Selasa (18/2/2025).
Untuk itu, Ridwan yang juga Camat Bakam itu berharap agar persoalan ini dapat segera diselesaikan, dan meminta pemerintah pusat dan daerah bisa bersinergi menyelesaikan masalah ini.
“Mereka (nelayan) menantikan kepastian dan kejelasan regulasi agar aktivitas perikanan dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,” ujarnya.
Terkait hal itu, pihaknya juga menyampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) untuk ditindaklanjuti.
Dimana dalam pertemuan itu, pihaknya mendorong agar bersama-sama membawa persoalan Muara Jelitik ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia. (*/mah)
