KOBA, LASPELA- SPBU 24.331.133 Desa Nibung Kecamatan Koba Kabupaten Bangka Tengah pada malam hari mematikan lampu penerangan SPBUnya ketika melayani pengerit.
Praktik mematikan lampu penerangan SPBU 24.331.133 Desa Nibung tersebut selain menyulitkan kendaraan umum lainnya yang hendak mengisi BBM, dan tentu saja sangat membahayakan keselamatan konsumen karena minimnya pencahayaan.
Dari hasil pantauan media di lokasi SPBU 24.331.133 Desa Nibung, para pengerit BBM jenis Pertalite tumpah ruah di areal pengisian dimana lampu penerangan terkesan sengaja dimatikan.
Menurut penuturan warga sekitar, Yn, para pengerit BBM jenis Pertalite setiap malam meramaikan SPBU Desa Nibung dan hal tersebut sudah berlangsung lama.
“Sudah lama ini berlangsung dimana saat malam tiba para pengerit BBM jenis Pertalite berduyun-duyun masuk ke areal SPBU dengan menggunakan kendaraan roda dua,” katanya, Jumat (13/9/2024).
Ia menambahkan biasanya para pengerit BBM jenis Pertalite bisa berulang kali mengisi kendaraan bermotor dan setelah usai diisi langsung dibongkar ke drum yang sudah di persiapkan.
“Pembongkaran BBM jenis Pertalite yang dilakukan oleh para pengerit pas diseberang jalan depan SPBU Desa Nibung berada,” katanya.
Dari informasi yang dihimpun, penanggungjawab SPBU 24.331.133 Desa Nibung Kecamatan Koba adalah Edo. Dan sampai berita ini dipublikasikan, media ini masih melakukan upaya konfirmasi terhadap Edo terkait aktivitas SPBU Desa Nibung dengan tanpa lampu penerangan melayani pengerit BBM jenis Pertalite tersebut. (jon)