Pangkalpinang Mulai Terapkan Sekolah Lima Hari, Pj Wali Kota Imbau Siswa dapat Seimbangkan Waktu

Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan bersama seluruh Siswa Siswi SMK 1 Pangkalpinang

PANGKALPINANG, LASPELA – Tahun ajaran baru 2024/2025 telah dimulai.

Berbeda dengan tahun ajaran sebelumnya, tahun ajaran kali ini sekolah-sekolah di Bangka Belitung (Babel) sudah menerapkan sekolah lima hari, yaitu sekolah Senin-Jumat dan akan libur dihari Sabtu dan Minggu.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan menuturkan, sistem pembelajaran ini akan memberikan waktu yang maksimal bagi siswa dalam penyerapan ilmu serta waktu istirahat.

“Tentu harapannya dengan penerapan ini, dapat memberikan waktu istirahat yang cukup bagi siswa dan guru, karena guru juga butuh istirahat agar metode belajar lebih maksimal,” ujarnya, Senin (15/7/2024).

Penerapan sekolah lima hari ini sudah pula diterapkan di daerah-daerah lainnya, mudah-mudahan sekolah di Babel khususnya Pangkalpinang dapat cepat beradaptasi dengan peraturan baru ini.

“Dengan ini kami berharap siswa dapat menyeimbangkan waktunya, baik pada waktu belajarnya, dan waktu libur menghabiskan waktu dengan keluarga. Dengan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan kesehatan mental siswa,” katanya.

Sementara itu, salah satu Siswi SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang jurusan Bisnis Digital, Resa Saputri menuturkan ia tidak masalah dengan penerapan sekolah lima hari.

“Tidak apa-apa, karena di SMP kemarin juga pulangnya sore, sehingga pas masuk SMK tidak kaget lagi karena sudah terbiasa,” katanya.

Siswa kelas X yang baru saja menginjak SMK ini, sangat menyambut baik dengan penerapan sekolah lima hari.

Menurutnya, dengan sekolah lima hari membuat dia lebih banyak menikmati waktu libur.

“Biasanya hari Sabtu tetap sekolah untuk ekskul, namun dengan lima hari sekolah, hari Sabtu dan Minggu bisa libur dan bisa jalan-jalan sama keluarga,” ujarnya. (dnd)